BENGKALIS (RA) - Proyek rehab pagar kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkalis diduga siluman, pasalnya proyek yang dikerjakan oleh rekanan dibawah naungan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bengkalis ini tidak diketahui nama dan nilai dari pekerjaan tersebut karena tidak ada papan plang yang dipasang dilokasi tersebut.

Selain itu dari informasi yang didapatkan bahwa pekerjaan tersebut belum mengantongi Surat Perintah Kerja (SPK) dari dinas PU Bengkalis, akan tetapi pekerjaan saat ini terus berlangsung dilapangan dan hampir rampung dikerjakan. Selain itu dari pengakuan pekerja bahwa proyek tersebut dikerjakan oleh rekanan bernama akok.

Ketika dikonfirmasi kepada Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PU Bengkalis Tajul Mudaris, Senin (19/12) terkait hal tersebut mengatakan bahwa ia belum mengetahui atas persoalan tersebut, apa bila tidak ada dipasang papan plang pekerjaan memang sudah menyalahi aturan dan ia akan menegur rekanan agar segera memasang papan plang pekerjaan tersebut.

"Saya belum mengetahui atas persoalan tersebut, kalau memang tidak ada dipasang papan plang pekerjaan maka saya akan memanggil pihak rekanan untuk segera memasang papan plang pekerjaan," ujar Tajul Mudaris.

Ketika disinggung mengenai adanya informasi pekerjaan tersebut belum mengantongi SPK, Tajul membantah hal tersebut dan setiap pekerjaan yang dilaksanakan harus memilki SPK terlebih dahulu, apa bila tidak ada hal tersebut tentu sudah memyalahi aturan.

"Setiap pekerjaan baik itu lelang maupun Penunjukan Langsung (PL) tentu sebelum pekerjaan dimulai pasti ada SPK kita berikan, apa bila tidak ada alias dikerjakan terlebih dahulu tentu hal ini sudah menyalahi dari aturan dan untuk mengetahui kebenarannya saya akan mengecek terlebih dahulu," katanya lagi. (Put)