Puluhan Wartawan Se-Riau Lakukan Aksi Perotes

Puluhan Wartawan Se-Riau Lakukan Aksi Perotes
Aksi Unjuk Rasa Wartawan di Riau

RIAU (RA)- Jum'at (02/10) Puluhan wartawan yang tergabung dalam media nasional dan lokal se- Riau melakukan aksi Protes lanjutan terhadap perbuatan oknum perwira TNI Angkatan Udara yang melakukan penganiayaan terhadap wartawan yang tengah meliput jatuhnya pesawat Hawk 200 di Pekanbaru, Riau, Selasa (16/10).

Aksi protes digelar karena wartawan menilai lambannya penanganan kasus penganiayaan tersebut. Wartawan juga merasa kecewa akan sikap DPRD provinsi Riau yang hingga saatini belum memanggil Danlanud Pekanbaru untuk mempertanggung jawabkan perbuatan anak buahnya.

"Perbuatan oknum TNI AU tersebut sudah tidak bisa dimaafkan, kami minta Kepala Danlanudnya segera dipanggil DPRD, namun hingga saatini belum ada. Kami sangat kecewa akan sikap tidak respeknya anggota dewan provinsi Riau," kata Sahnan Rangkuti, Koordinator aksi.

Kasus pemukulan terhadap kalangan wartawan yang melakukan peliputan, menurut Sahnan, bukan lagi menjadi kasus nasional. Tapi sudah menjadi kasus internasional.

Masi menurut Sahnan, bahwa seharusnya tindakan penganiayaan tidak boleh dilakukan lagi terhadap wartawan yang merupakan mitra startegis pihak keamanan. Proses hukum harus tetap diteruskan sesuai undang-undang yang berlaku dengan tetap mempertimbangkan sisi kemanusiaan.

"Memaafkan secara pribadi, tapi proses hukum sesuai ketentuan perundang-undangan tetap dilanjutkan, dan DPRD seharusnya bisa menjadi fasilator" ujar Sahnan.

Peristiwa pemukulan di tengah insiden jatuhnya pesawat Hawk 200, adalah kasus yang sangat jelas dan terang benderang bahwa memang benar telah terjadi pemukulan dan penganiayaan terhadap kalangan wartawan di Riau yang tengah bertugas.(RA)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index