Efek Negatif Olahraga Berlebihan Pada Kesehatan

Efek Negatif Olahraga Berlebihan Pada Kesehatan
ilustrasi

RAGAM (RA) -  Olahraga rutin dianjurkan untuk menjaga kesehatan tubuh. Malas berolahraga bisa membahayakan kesehatan, pun sebaliknya. Olahraga yang dilakukan berlebihan tak baik bagi tubuh.

Tak hanya bisa membuat cedera, menurut Jonathan Tan, Manajer Kelab Sports Toto Fitness Centre Malaysia, seperti dilansir The Sun Daily, olahraga berlebihan bisa memicu kelelahan, depresi, dan menurunnya kualitas kebugaran tubuh.

Dalam waktu bersamaan, kelenjar adrenalin memompa kortisol (hormon stres) dalam jumlah banyak. Akibatnya, tubuh dalam kondisi tegang. Detak jantung tubuh dalam kondisi rileks yang tadinya 48 tiba-tiba naik menjadi 80 karena menegang.

Stamina pun meningkat, sehingga Anda bisa berolahraga dengan durasi lebih lama lagi . Bisa berlari selama 2 jam, lalu 3 jam, namun tetap tak bisa memperbaiki catatan waktu lari 10 km Anda.

Aplagi dalam kondisi masih belum pulih dari cedera namun memaksa diri untuk tetap berolahraga sangat berbahaya. Tidak bakal membawa hasil yang positif. Tubuh memang bisa pulih sendiri, namun butuh waktu. Memaksanya, tak menutup kemungkinan memperparah cedera.

Olahraga berlebihan itu tak ubahnya diet ekstrem, menarik orang-orang yang senang mengontrol hidupnya. Namun, segala sesuatu yang berlebihan itu tidaklah baik.

Berolahragalah sesuai dengan yang dianjurkan. Tiga puluh menit sehari dengan intensitas moderat atau sedang sudah cukup untuk mencegah penyakit seperti diabetes, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi. Yang penting dilakukan secara rutin, pasti bisa memberi manfaat maksimal bagi kesehatan tubuh.

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index