Kembali Buang Limbah, BLH Rohul akan Beri Sanksi PT KUS

Kembali Buang Limbah, BLH Rohul akan Beri Sanksi PT KUS
ilustrasi

PASIRPENGARAIAN (RA) - Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Rokan Hulu akan memberikan sanksi tegas kepada Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik PT KUS yang beroperasi di Desa Tambusai Barat, Kecamatan Tambusai. PKS itu, diduga kembali membuang limbah ke Sungai Sosa yang berada tidak jauh dari lokasi PKS PT KUS.

Salah seorang warga setempat, Ende, menyampaikan, kalau perusahan tersebut, kembali melakukan pembuangan limbah ke Sungai Sosa melalui pipa yang ditanam di bawah tanah, sehingga air sungai berubah warna menjadi hitam.

"Kami perkirakan mereka membuang limbah itu, Sabtu (8/10), sekitar pukul 04.00 WIB dini hari. Makanya Sungai Sosa sebesar itupun airnya hitam, kami minta pihak penegak hukum dan pemerintah jangan diam, kalau bisa supaya dibekukaan izin operasionalnya, karena sudah dua kali dalam bulan ini mereka membuang limbah dengan skala besar," terang Ende, Ahad (9/10).

Terpisah, Kepala BLH Rohul, Hen Irpan mengaku, kalau anggotanya sudah pernah turun langsung ke lapangan, waktu pertama kali melakukan pembuangan, sampelnya sedang diproses. "Jelasnya nanti kita akan berikan sanksi tegas tindakan tersebut," tukas Hen Irpan.

Sementara, Kapolres Rohul, AKBP Yusup Rahmanto SIK MH ketika dikonfirmasi terkait laporan masyarakat tersebut, mengaku akan langsung memerintahkan anggota untuk terjun kelapangan, apalagi hal tersebut telah meresahkan masyarakat.
"Nanti akan kita suruh anggota  untuk turun langsung ke lapangan terkait peristiwa pembuangan limbah tersebut," pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Aktifis Lingkungan Hidup, R Harahap meminta, kepada Pemkab Rohul, termasuk Pemprov Riau, supaya mencabut izin produksi PKS PT KUS, karena perbuatannya sudah sangat meresahkan masyarakat sekitar.

"Mungkin informasi ini akan disampaikan kepada Kementerian Lingkungan Hidup (Kemen-LH), Mabes Polri, karena tampaknya pihak Pemkab Rohul tak bernyali kepada perusahaan ini," tutup R Harahap mengakhiri.

Humas PT KUS, Syahrin ketika dikonfirmasi ke kantornya berkilah tentang persoalan limbah sawit itu. Malahan sambungnya, mengenai persoalan itu merupakan tanggung-jawab dari Manager PKS PT KUS.

"Kami hanya sebagai Humas, tidak mengetahui persoalan itu. Karena, itu bagian pekerjaan dari manejer pabrik," tuturnya. (Lim)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index