PANGKALANKERINCI (RA) - Sudah sejak lama, truk kontainer menggunakan badan Jalan Lintas Timur mulai dari kantor Telkom hingga Rumah Sakit Efarina untuk parkir. Badan jalan yang tidak terlalu lebar akhirnya menjadi menyempit, kondisi ini menganggu kenyemanan masyarakat setempat dan kendaraan lain yang ingin melintas.
"Sudah dari dulu, badan jalan rigid ini digunakan oleh mobil-mobil besar untuk parkir. Sangat mengganggu kita masyarakat pengguna jalan," ungkap AP. Sulaiman, warga Pangkalan Kerinci.
Sulaiman menyebutkan, sejauh ini belum ada tindakan dari aparat terkait untuk menindak atau menertibkan mobil tronton dan kontainer yang parkir dibadan jalan Lintas Timur tersebut. "Pernah dipasang spanduk larangan untuk parkir, tapi itu sudah hilang dan tidak dipedulikan sopir tronton dan kontainer itu," kata Sulaiman lagi.
Parkirnya kenderaan besar dikiri kanan badan jalan ini, sangat membahayakan. Apalagi, jika kita dari Simpang Perak, akan melewati tanjakan tinggi didepan RS Efarina. "Tanjakan itu saja sudah berbahaya, dengan seringnya terjadi kecelakaan. Ditambah lagi dengan parkirnya kenderaan-kenderaan besar itu dikiri-kanan badan jalan diatas tanjakan tersebut," jelas Sulaiman lagi.
Banyak warga yang sudah menyampaikan keluhannya mengenai kondisi ini, namun keluhan tersebut baru dari mulut ke mulut. "Kami sudah sangat kwatir bang, mohon la kiranya untuk ditertibkan, agar tidak terjadi hal-hal yang kita inginkan," harap Sulaiman yang diamini oleh warga lainnya. (JYP)
