Hindari Konflik, Wako dan Pedagang Diminta Rajin Komunikasi

Hindari Konflik, Wako dan Pedagang Diminta Rajin Komunikasi
Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Dian Sukheri S Ip

PEKANBARU (RA) - Terkait aksi demo yang dilakukan pedagang Pasar Jongkok Jalan HR Soebrantas, Panam, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Dian Sukheri SIp meminta agar Walikota Pekanbaru lebih meningkatkan komunikasi dengan pedagang agar tidak terjadi kesalahpahaman antara masyarakat dan pemerintah.

Sebagaimana insiden yang terjadi pada Kamis (12/10/2012) lalu, oknum Satpol PP melakukan penertiban namun terjadi anarkis karena ada perlawanan dari pedagang. Imbas dari aksi tersebut, sembilan pedagang terluka dan Senin (15/10/2012) pedagang menyerang Kantor Walikota karena tak terima aksi anarkis tersebut.

"Sah-sah saja demo ini dilakukan sebagai bentuk protes masyarakat terhadap kebijakan pemerintah. Namun, alangkah baiknya kalau dilakukan secara persuasif tanpa menyebabkan tindakan anarkis. Kalau ini tidak dicarikan solusi secepatnya, maka tindakan anarkis akan terus terjadi," ungkap Dian Sukheri ketika dikonfirmasi RiauAktual.com di gedung DPRD Kota Pekanbaru, Senin (15/10/2012).

Dian juga menambahkan, kepada masyarakat pedagang diminta agar memahami kebijakan Walikota yang ingin menata kota. Maka telah disediakan lokasi khusus pedagang pasar jongkok tersebut di kawasan yang tidak jauh dari lokasi yang lama. Namun, karena harga yang masih memberatkan masyarakat, maka pedagang masih enggan untuk menempati lokasi yang disediakan di belakang MTC Giant, Panam tersebut.

"Kalau kita DPRD melihat, semua pihak niatnya baik kok, kalau pemerintah ingin menata kota ini agar indah. Untuk penataan tersebut, Pemko sudah sediakan tempat. Selanjutnya masyarakat pedagang juga memiliki niat baik untuk mengembangkan perekonomian masyarakat, namun lokasi saja yang kurang tepat dan terlalu diberatkan biaya sewa tempat yang disediakan pemerintah. Ini permasalahan yang harus didudukberamakan oleh Waliko" pungkasnya. (rik)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index