NASIONAL (RA)- Hampir semua lembaga survei dalam penghitungan cepat(quick count) pilkada DKI Jakarta putaran kedua mengumumkan bahwa duet Jokowi-Basuki unggul atas pasangan Fauzi-Nachrowi.

Seperti Lingkaran Survei Indonesia(LSI), hasil hitung cepat menunjukkan Jokowi-Basuki unggul dengan 53,68 persen. Sementara duet Fauzi-Nachrowi meraih 46,32 persen.

Quick count LSI sendiri dilakukan sejak pukul 13.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 15.50 WIB. Sejak dari awal penghitungan cepat yang dilakukan LSI, duet Jokowi-Basuki terus mengungguli Fauzi-Nachrowi.

Kemenangan Jokowi-Basuki tercatat hampir di semua wilayah Jakarta. Fauzi-Nachrowi hanya unggul di Kepulauan Seribu. Rinciannya sebagai berikut:

Jakarta Barat: Jokowi-Basuki 52,82 persen
                       Fauzi-Nachrowi 47,18 persen

Jakarta Pusat: Jokowi-Basuki 51,26 persen
                        Fauzi-Nachrowi 48,74 persen

Jakarta Selatan: Jokowi-Basuki 53,15 persen
                           Fauzi-Nachrowi 46,85 persen

Jakarta Timur:  Jokowi-Basuki 52,75 persen
                        Fauzi-Nachrowi 47,25 persen

Jakarta Utara:  Jokowi-Basuki 59,36 persen
                        Fauzi-Nachrowi 40,64 persen

Kepulauan Seribu: Jokowi-Basuki 38,58 persen
                              Fauzi-Nachrowi 61,42 persen

Hal yang sama juga dilansir Indo Barometer Jokowi-Basuki unggul dengan 54,11 persen. Sementara duet Fauzi-Nachrowi meraih 45,89 persen.

Untuk litbang Kompas juga mencatat kemenangan Jokowi-Basuki dengan torehan 52,97 persen. Untuk duet Fauzi-Nachrowi mendapatkan dukungan sebesar 47,03 persen.

Hasil quick count yang dilakukan Jaringan Suara Indonesia (JSI), menempatkan pasangan Jokowi-Basuki di peringkat pertama.

Wakil Direktur Eksekutif JSI Fajar S Tamin mengatakan, unggulnya Jokowi-Basuki disebabkan beberapa faktor, seperti soal personality yang lebih bagus ketimbang pasangan Foke-Nara.

"Bisa dipastikan Jokowi-Basuki yang menang, walaupun data belum masuk 100 persen," ujar Tamin, Kamis (20/9/2012).

Dari hasil sementara quick count JSI, Jokowi-Basuki unggul 53,18 persen, sedangkan Foke-Nara mendapat perolehan 46,82 persen. Hasil tersebut diambil dari 338 TPS dari 400 TPS, dan hingga saat ini data sudah mencapai 84,5 persen.