BAGANSIAPIAPI (RA) - Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Mapolsek Bangko melakukan operasi (Ops) patuh 2016 dipersimpangan Taman Kota, Bagansiapiapi. Dalam operasi tersebut, Polantas setidaknya telah menilang sebanyak 20 Unit kendaraan bermotor dari total 33 unit Kendaraan yang terjaring akibat tidak menggunakan Helm dan membawa kelengkapan surat kendaraan.

"Sebenarnya Ops Patuh 2016 ini sudah mau kita laksanakan beberapa waktu yang lalu. Namun dikarenakan kita harus mengamankan arus lalu lintas (Lalin) pada ajang MTQ Rohil ke XIII ditaman Budaya, Batu Enam, maka ops patuh baru hari ini (Rabu'red) bisa dilaksanakan," kata Kanit Lantas Polsek Bangko, AKP T Pardede, disela-sela memimpin Ops Patuh 2016 ditaman kota, Bagansiapiapi, Rabu (25/5).

Ia mengatakan dari 33 kendaraan yang terjaring pihaknya baru melakukan penilangan sebanyak 20 Unit kendaraan. Sementara 13 unit kendaraan lainnya belum bisa ditilang karena pemiliknya pergi begitu saja meninggalkan kendaraannya. Kendati demikian, 13 kendaraan itu tetap kita proses sesuai dengan peraturan yang berlaku," ujarnya.

Selain melakukan proses tilang, pihaknya nanti juga akan melakukan pembinaan kepada pengemudi agar menggunakan Helm saat berkendara dijalan. "helm itu kan untuk keselamatan pengemudi, maka untuk itu kita himbau kepada masyarakat untuk senantiasa menggunakan helm saat berkendara dijalan, "pesan Pardede.

Saat Ops patuh berlangsung Kapolsek Bangko, AKP Agung Triadi Sik juga sempat melakukan pemantauan. Ia berharap kepada warga Bagansiapiapi dan sekitarnya agar bisa lebih patuh dalam berkendara dan senantiasa mengunakan helm saat di jalan," harapnya.