PEKANBARU (RA) - Putran pertama Pengadaian Liga 2 Indonesia musim 2025-2026 hanya menyisakan dua laga lagi. Seluruh tim hingga kini masih berjuang memperbaiki performa tim jelang paruh musim.
Ini juga tengah dilakukan oleh PSPS Pekanbaru, yang mengalami debut kurang memuaskan sejak awal musim. Namun, kondisi ini sudah mulai membaik sejak kedatangan Kepala Pelatih, Aji Santoso.
Mental pemain yang sebelumnya sempat redup karena hasil buruk yang didapatkan di awal musim, kini juga sudah mulai membaik. Terlebih lagi saat ini posisi PSPS sudah keluar der zona merah klasemen, dengan menempati posisi keenam.
"Alhamdulillah kondisi (mental) pemain sudah dalam keadaan bagus," kata Kepala Pelatih PSPS Pekanbaru, Aji Santoso kepada riauaktual.com, Senin (27/10/2025).
Dia mengatakan, saat ini PSPS tengah berjuang untuk memperbaiki posisi kelasemen di dua laga yang tersisa. Targetnya adalah memenangkan kedua laga tersebut agar dapat naik untuk mendekati sang pemuncak klasemen, Garudayaksa yang saat ini sudah mengoleksi 17 poin.
"Target kita masih harus memperbaikin posisi di sisa pertandingan putaran pertama ini," ujar Aji.
Dia juga mengaku masih memiliki PR cukup berat untuk membenahi anak asuhnya di laga yang tersisa. Apalagi tengah mengalami krisis pemain lantaran ada empat pemain yang terkena akumulasi kartu.
"Ada empat pemain yang harus absen karena akumulasi kartu, yaitu Nugroho, Andy Harjito, Rio Saputro dan Jeferson Sousa," kata Aji.
Diketahui, usai mengalahkan Persekat Tegal di laga pekan ketujuh kemarin, PSPS yang sebelumnya berada di posisi kesembilan klasemen, kini naik ke posisi enam klasemen dengan perolehan 9 poin.
