SIAK (RA) - Sekarang ini negara Indonesia sedang dihadapkan dengan kelompok ajaran sesat Gafatar. Supaya kegiatan kelompok ini tidak berkembang, pemerintah diminta secepatnya mencegah secara tuntas. Untuk itu, seluruh masyarakat juga harus merespon positif upaya pencegahan tersebut.
"Agar kegiatan kelompok Gafatar ini bisa diatasi, diingatkan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Siak lebih berhati-hati lagi dengan bujukan dan rayuan dari kelompok seperti ini," imbau Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Siak, Drs H Muharom, akhir pekan lalu.
Muharom menyebutkan, berdasarkan perkembangan di lapangan, bahwa tuntunan yang diajarkan kelompok Gafatar kepada pengikutnya sangat bertolak belakang dengan ajaran Islam. Mereka ini sudah masuk ke dalam ketagori ajaran sesat yang tidak bisa ditolerir dan harus dimusnahkan.
"Maka dari itu kepada seluruh masyarakat agar dapat mempertebal iman dan menguasai ajaran Islam yang sebenarnya. Jangan mudah tergoda dengan iming-iming yang dijanjikan, yang sengaja ditebarkan oleh kelompok Gafatar. Sebab mereka ini sengaja ingin memecah belah umat Islam," ucapnya.
Sebagai langkah antisipasi dan memberi pengukuhan Agama kepada masyarakat di Kabupaten Siak, sebanyak 185 penyuluh Agama telah diterjunkan Kemenag ke daerah kecamatan dan desa.
"Mereka ini sebagai perpanjangan tangan kita di desa. Tujuannya untuk melakukan penyuluhan Agama kepada masyarakat sesuai dengan ajaran Islam sesungguhnya," pungkas Kemenag.(jas)