Jadi sponsor Rio, Pertamina dapat PR dan promosi Rp 85 Miliar di F1

Jadi sponsor Rio, Pertamina dapat PR dan promosi Rp 85 Miliar di F1
Rio Haryanto beraksi dengan Manor F1
RAGAM (RA) - PT Pertamina (Persero) menargetkan mendapat value senilai Rp 85 miliar selama satu musim balap F1, setelah mensponsori pebalap Rio Haryanto yang bergabung di tim Manor sebesar 5 juta euro atau setara Rp 75 miliar. Untuk bisa membalap hingga akhir musim, Rio masih membutuhkan dana 15 juta euro, jadi masih kekurangan dana 10 juta euro.
 
Menurut Wianda Pusponegoro, Vice President Corporate Communication Pertamina, sampai race ketiga di Shanghai, China, kemarin, timnya menghitung nilai brand Pertamina yang muncul selama menjadi sponsor tim Manor. Seperti brand Pertamina yang berada di bagian rear wing mobil dua pebalap Manor; Rio dan Pascal, kemudian brand Pertamina yang tersorot stasiun TV saat live balapan, dan lain-lain.
 
"Kami menghitung nilai brand Pertamina yang muncul selama tiga race F1 berjalan. Selama tiga race ini kami sudah dapat value senilai 15 juta euro. Tapi dari sponsor 5 juta euro ke Rio, kami targetkan dapat PR dan promotion value lebih tinggi dari Rp 75 miliar, yakni Rp 85 miliar," ujar Wianda saat media gathering di Jakarta, Selasa (19/4) malam.
 
Kata Wianda, branding senilai Rp 85 miliar ini dihitung dari pemberitaan dan branding Pertamina dari channel stasiun TV, media cetak, dan media online, serta kegiatan below the line yang diselenggarakan oleh penyelenggara F1.
 
Hingga race ketiga, sangat terasa dampaknya bagi Pertamina dengan menjadi sponsor Rio di tim Manor. Misalnya banyak pihak di luar negeri yang ingin mengetahui dengan menanyakan soal bisnis-bisnis Pertamina. Kemudian Pertamina mempunyai kesempatan menguji produk pelumas dan bahan bakar minyaknya di mobil Manor. Misalnya produk bensin Pertamax Turbo yang memiliki RON 98.
 
"Pertamina melihat peluang untuk uji coba produknya di mesin F1 yang canggih, seperti yang dilakukan juga oleh Petronas dan Shell. Yang jelas hingga kini cukup menggembirakan buat Pertamina," ucap dia.
 
Oya, terkait kewajiban sponsorship 5 juta euro, kata Wianda, hingga race ketiga balapan, Pertamina sudah membayar sebesar 70 persen atau setara 3,75 juta euro. Sisanya yang 30 persen akan dibayarkan sampai musim balap tahun ini berakhir atau hingga race ke-21.
 
"Kami fokus untuk memenuhi biaya 5 juta euro tersebut. Belum ada rencana untuk top up biaya sponsor ke Rio. Yang jelas, kami ingin Rio balapan sampai musim ini berakhir," kata Wianda. (merdeka.com)
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index