PEKANBARU (RA) - Ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa dan Masyarakat Pelalawan (AMMP) dijadwalkan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran di Kantor Gubernur Riau, Senin (21/7/2025). Aksi ini akan berlangsung selama tiga hari hingga Rabu, 23 Juli 2025 mendatang.
Dalam surat pemberitahuan resmi yang ditujukan kepada Kapolresta Pekanbaru, AMMP menyatakan bahwa aksi ini akan diikuti oleh sekitar 15.000 orang peserta. Massa akan berangkat dari Pelalawan dan berkumpul di titik aksi dengan membawa mobil komando, toa dan spanduk.
Aksi ini digelar sebagai bentuk protes atas penertiban kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), yang juga berdampak pada tempat tinggal mereka.
Sejumlah tuntutan akan disampaikan dalam aksi tersebut. Salah satunya, mereka menolak untuk direlokasi dari tempat tinggal mereka, yang saat ini turut menjadi objek penertiban Satgas PKH di kawasan TNTN.
Selain itu, mereka mendesak pemerintah daerah dan pusat memfasilitasi pertemuan dengan Presiden serta DPR RI untuk mencari solusi permanen terkait konflik lahan tersebut.
Ini merupakan aksi lanjutan. Sebelumnya, aksi ini sudah digelar pada 18 Juni 2027 lalu. Namun, belum juga mendapatkan titik terang terkait persoalan tersebut. Sehingga aksi ini dilakukan kembali untuk meminta kejelasan dari pemerintah, agar mendapatkan solusi yang berkeadilan.