RIAU (RA) - Insiden pengeroyokan mahasiswa oleh pejabat dan protokoler Pemprov Riau berbuntut panjang. Mahasiswa resmi membuat laporan polisi atas tindakan kekerasan tersebut.
Bahkan Kamis (14/4/2016) sore sebanyak 500 orang mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) melakukan aksi unjukrasa mengecam tindakan anarkis terhadap mahasiswa pada Rabu kemarin. Mereka berhasil menerobos dan menduduki kantor Gubernur Riau.
Tidak hanya itu mahasiswa mengepung kantor Biro Humas guna mencari pejabat yang bersangkutan. Mereka juga meminta Kepala Biro Humas dan Kepala Satpol PP dicopot dari jabatannya.
Dari pantauan di lapangan, kedatangan ratusan mahasiswa ini tanpa ada antisipasi dari Satpol PP sehingga mereka leluasa memasuki areal kantor Pemprov Riau.
Akibatnya pegawai dan masyarakat kaget melihat kedatangan massa dalam jumlah banyak. (Dr)
