PEKANBARU (RA) - Sejumlah lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di beberapa ruas jalanan Pekanbaru dalam kondisi padam. Sebagian lampu PJU tidak berfungsi dan menyebabkan jalan gelap gulita.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Yuliarso tidak menampik kondisi ini. Ia menyebut beberapa lampu PJU dalam kondisi rusak.
Yuliarso memastikan pihaknya tetap melakukan pemeliharaan dan pelayanan terhadap lampu PJU. Tim di lapangan juga melakukan peremajaan terhadap lampu PJU yang ada di sejumlah ruas jalan.
"Tahun ini ada penggantian dan peremajaan lampu-lampu itu terus kita lakukan," kata Yuliarso, Senin (10/3).
Jumlah lampu PJU yang dalam kondisi rusak sebanyak 1.960 unit. Sementara jumlah total PJU yang menyebar di seluruh wilayah Kota Pekanbaru mencapai 49.007 unit.
"Mayoritas lampu dalam kondisi baik sehingga tetap berfungsi pada malam hari," ulasnya.
Menurutnya, sekitar 96 persen unit lampu PJU yang berfungsi dengan baik sampai saat ini. Ada sekitar 47.047 unit lampu PJU yang kini berfungsi dengan baik.
"Kalau kita persentase, PJU yang kondisi baik ada 96 persen, sedangkan yang rusak hanya empat persen dari total lampu PJU," jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa penyebab kendala atau tidak berfungsinya lampu PJU disebabkan oleh habisnya masa pakai lampu. Ada juga akibat pencurian kabel dan kerusakan perangkat lampu.
Pihaknya melakukan penggantian dan peremajaan lampu PJU agar tagihan listrik bisa diminimalisir. Sedangkan layanan bakal menyesuaikan di lapangan agar menjangkau seluruh lampu PJU yang ada.
Yuliarso menambahkan, bahwa semua pengaduan dan permintaan layanan lampu bakal ditindaklanjuti. Ia menyampaikan bahwa langkah pertama dengan survei di lapangan.
"Setelah survei bakal diinformasikan layanan ini, apa bisa segera diselesaikan atau memerlukan waktu," ungkapnya.
Menurutnya, perbaikan lampu PJU memerlukan waktu berkisar sehari, dua hari, hingga satu minggu maupun satu bulan. Semua itu tergantung kondisi kerusakan lampu PJU di ruas jalan yang ada.
#Pekanbaru