Riauaktual.com - Hampir tiga pekan masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Pekanbaru berlangsung, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Pekanbaru belum mencatat adanya pelanggaran oleh para calon walikota dan wakil walikota.
Ketua Bawaslu Pekanbaru, Ferdy, menyatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan terkait pelanggaran kampanye, termasuk masalah netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Sejauh ini, tidak ada pelanggaran yang terdeteksi, termasuk dari aspek netralitas ASN," kata dia, Selasa (8/10/2024).
Meskipun belum ada laporan pelanggaran, Ferdy menambahkan, Bawaslu tetap menekankan pentingnya ketaatan setiap calon terhadap peraturan kampanye yang berlaku.
Ia mengingatkan seluruh calon untuk mematuhi kesepakatan terkait zona, jadwal, dan lokasi pemasangan alat peraga kampanye (APK).
"Kami terus mengingatkan para calon untuk mematuhi aturan dan kesepakatan kampanye, termasuk soal zona, jadwal, dan lokasi pemasangan APK," tegas Ferdy.
Ia mengungkap salah satu permasalahan yang mulai muncul adalah banyaknya APK yang dipasang di lokasi yang tidak sesuai, seperti di jalur hijau dan pohon. Ferdy menegaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk melakukan penertiban terhadap APK yang melanggar aturan.
"Kami akan berkoordinasi dengan KPU dan Satpol PP terkait penertiban APK yang dipasang sembarangan," tutupnya.