Riauaktual.com - Tiga bakal pasangan calon (paslon) Gubernur Riau diketahui sudah gencar lakukan kampanye dan sosialisasi secara masif ke berbagai daerah meski belum masanya melakukan kampanye.
Tiga paslon Gubri itu yaitu Syamsuar-Mawardi M Saleh, M Nasir-HM Wardan dan Abdul Wahid-SF Hariyanto.
Ketiganya melakukan pertemuan dan dialog terbuka bersama masyarakat di berbagai kabupaten/kota untuk menggalang dukungan.
Paslon Abdul Wahid-SF Hariyanto bahkan menggaet dai kondang Ustadz Abdul Somad (UAS) untuk membantu mengkampanyekan mereka di setiap ceramahnya.
Menanggapi itu, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau melalui Komisionernya Indra Khalid Nasution, menyebut apa yang dilakukan ketiga paslon Gubri itu tidak melanggar aturan meski berkampanye sebelum masanya.
Sebab, kata Indra, ketiganya masih berstatus bakal paslon dan belum ditetapkan secara resmi sebagai calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur.
"Justru karena belum ditetapkan makanya unsur 'calon' dalam larangan kampanye di pasal-pasal UU pemilihan tidak terpenuhi,"
kata dia, Selasa (17/9/24).
Maka, ia melanjutkan, segala bentuk sosialisasi dan safari yang dilakukan ketiga paslon tersebut tidak menjadi masalah.
"Ya enggak apa-apa, tidak ada masalah," tutupnya.