Kabut Asap di Kota Pekanbaru Mengancam Balita dan Manula

Kamis, 20 Juni 2013 | 02:15:00 WIB
Kabut asap di Kota Pekanbaru semakin parah. FOTO: VR

PEKANBARU, RiauAktual.com - Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru mengingatkan para manusia usia lanjut (Manula) dan bayi di bawah lima tahun (Balita) serta penderita Asma agar mewaspadai kondisi udara Kota Pekanbaru saat ini yang mengandung asap berbahan bahaya.

Meski Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) baru menunjukkan angka kualitas sedang yakni di angka 51-100, yang berarti belum berbahaya.

"Namun, kondisi ini bagi balita dan Manula di minta untuk tidak melakukan aktifitas di luar rumah," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, Rini kepada RiauAktual.com, Kamis (20/6/2013).

Menurut Rini, dalam tingkat udara saat ini secara kesehatan normal masih belum berpengaruh terhadap kesehatan manusia dan hewan, hanya bagi tumbuhan. Meski diakuinya, angka ini tidak merata di setiap tempat.

"Makanya perlu diwaspadai kalau kondisi asap yang ada saat ini bagi tempat tertentu bisa lebih parah. Makanya dihimbau kepada masyarakat agar mengurangi aktifitas di luar ruangan," sarannya.

Katanya, udara Pekanbaru saat ini mengandung partikel PM 10 debu, CO beracun, SO2, ini berpengaruh terhadap kesehatan dengan porsi berbeda.

"Kita menghimbau bagi masyarakat agar mengurangi aktifitas di luar rumah. Khususnya balita dan warga yang memiliki penyakit khusus pernafasan seperti asma. Karena partikel  belakangan ini meski masih sedang bisa berbahaya," tandasnya.

Ia juga menyarankan, untuk menjaga kesehatan agar masyarakat tetap mengkonsumsi air putih lebih banyak dari biasa dan banyak mengkonsumsi buah-buahan.

Laporan: VR
Editor: Riki

Terkini

Terpopuler