PEKANBARU (RA) - Pembentukan Komisi Informasi Provinsi (KIP) Riau tinggal selangkah lagi. Setelah melalui proses seleksi dan uji publik, kini 10 nama hasil seleksi akan diserahkan ke Gubernur Riau untuk diproses lebih lanjut.
Terkait dengan seleksi anggkota KIP Riau itu, Dinas Komunikasi Informasi dan Pengolahan Data Elektronik (Diskominfo PDE) Provinsi Riau akan menggelar kegiatan Focus Group Discussion (Debat Publik Calon Komisi Informasi Provinsi Riau).
Kepala Diskominfo PDE Provinsi Riau, H Ahmad Syah Harrofie Senin (3/12) di ruang kerjanya mengatakan, acara ini mengambil tema "Keterbukaan Informasi Publik Bekerja untuk Publik, Membedah Visi Calon Komisioner", ungkapnya.
Acara ini nantinya akan dihadiri 80 peserta yang berasal dari berbagai unsur, seperti pemerintah, tim seleksi KIP Provinsi Riau, pimpinan media massa, perguruan tinggi, perwakilan LSM, mahasiswa dan juga komisioner KPID Riau.
Seperti diketahui, Panitia Pemilihan KIP Riau telah berhasil memilih 10 anggota KIP, masing-masing 3 orang dari unsur pemerintah dan 7 orang unsur masyarakat. Tiga unsur pemerintah itu yakni H Yusmar Umar (Kasi Media Informasi Bidang Informasi Publik Diskominfo PDE Riau), H Raslim (Sekretaris Dinas Kominfi dan PDE Riau), dan Hj Nurhayana (Kabag Ketatalaksanaan Biro Hukum Setda Provinsi Riau).
Sedangkan 7 unsur masyarakat masing-masing Mahudin Yusdar (Direktur Radio), Tedi Boy (PWI), Budi Candra (Advokat), Indi Rahman (Dosen Swasta), Marbaga Tampubolon (LSM), Said Dailani Yahya (Wartawan), dan Hendri Yanhar dari Gapensi. (rls/ra)