RIAUAKTUAL.COM - Isu pemekaran Kota Duri menjadi Daerah Otonomi kian gencar disuarakan masyarakat. Berbagai komentar mencuat ke permukaan, baik di Kedai Kopi maupun di jejaring sosial seperti Facebook, twitter, dan jaringan lainnya.
Menyikapi hal itu, Tokoh Muda Mandau, Ibnu Mubarrok SH pasca pertemuan DOB (Daerah Otonomi Baru) Duri yang dihadiri tokoh Riau dan Wakil Ketua DPR-RI Komisi II HLukman Edy di Mandau beberapa hari lalu mengatakan, agar seluruh elemen masyarakat mengikuti proses agar lebih saling menghormati.
"Sangat wajar karena semua itu merupakan proses perubahan yang berlandaskan Demokrasi. Pin begitu, hendaknya memiliki kebebasan yang wajar dalam memberikan masukan maupun komentar," jelas Ibnu Mubarrok yang juga Ketua Parsindo Kabupaten Bengkalis, kemarin.
Dikatakan Ibnu, pemekaran jangan sampai dijadikan sebagai pemutus hubungan silaturrahmi dan menjadi kepentingan politik segelintir orang, namun kepentingan bersama yang lebih besar.