APBD 2026 Diprediksi Menyusut Capai Rp8,2 Triliun, Target Pengesahan Akhir November

ANI
Sabtu, 22 November 2025 | 17:38:43 WIB
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau SF Hariyanto

RIAU (RA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dan DPRD Riau saat ini tengah menggesa pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau tahun 2026.

Mengingat batas akhir pembahasan APBD sampai dengan 30 November.

Hal itu disebutkan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau SF Hariyanto.

"Sedang dibahas (APBD 2026) oleh Banggar (Badan Anggaran) dengan TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah)," kata SF Hariyanto, Sabtu (22/11/2025).

SF Hariyanto optimistis APBD Riau 2026 bisa disahkan sebelum batas akhir pembahasan APBD pada 30 November.

"Targetnya tanggal 28 November bisa disahkan. InsyaAllah," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Syahrial Abdi mengatakan, nilai APBD Riau 2026 diperkirakan mengalami penurunan signifikan.

"APBD Riau 2026 perkiraan angkanya tinggal Rp8,2 triliun mengalami penurunan dari Rp9,4 triliun," katanya.

Penurunan prediksi APBD Riau 2026 itu dikarenakan berkurangnya transfer ke daerah (TKD). Ada sekitar Rp1,2 triliun lebih dana TKD dikurangi Pemerintah Pusat.

Meski mengalami penurunan, Syahrial Abdi menyebutkan Pemprov Riau akan tetap memfokuskan anggaran tahun depan mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

"Fokus APBD Riau 2026 tetap mengacu kepada RPJMD. Yang jelas pendidikan, kesehatan yang menjadi mandatori tetap prioritas," sebutnya.

"Selain itu, program-program prioritas nasional yang harus didukung. Misalnya, Makan Gratis Bergizi (MBG), Koperasi Merah Putih, Sekolah Rakyat dan lainnya," tutupnya.

Terkini

Terpopuler