Semangat Pahlawan di Kebun Sawit, PalmCo dan Petani Bangkitkan Harapan Baru di Desa

Selasa, 11 November 2025 | 16:33:51 WIB
Semangat Pahlawan di Kebun Sawit.

JAKARTA (RA) - Di Desa Pasir Tuntung, Labuhanbatu Selatan, Sumatera Utara, Haposan Manurung menatap hamparan sawit muda dengan senyum lega. Daun-daun hijau segar itu jadi pertanda kebun rakyat mulai pulih setelah diremajakan.

"Dulu hasilnya makin sedikit, kami hampir putus asa. Sekarang kami bisa berharap lagi," kata Haposan, Ketua Perkumpulan Kelompok Tani Pasir Tuntung Jaya, Senin (10/11/2025) kemarin.

Kebangkitan petani seperti Haposan tak lepas dari kemitraan dengan PTPN IV PalmCo, Sub Holding PTPN III (Persero), yang mendorong Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) sebagai bagian dari strategi jangka panjang hingga 2029.

Melalui PSR, PalmCo menargetkan peremajaan sawit rakyat seluas 86.744 hektare. Hingga kuartal III 2025, program ini telah menjangkau 22.568 hektare kebun rakyat untuk proses rekomendasi teknis dan pencairan dana BPDPKS.

PalmCo juga memperkenalkan sistem single management, model pengelolaan bersama antara perusahaan dan koperasi yang menjamin efisiensi dan transparansi. Hasilnya, produktivitas kebun mitra meningkat signifikan.

"Untuk tanaman menghasilkan tahun pertama, produktivitas mencapai 12,57 ton TBS per hektare. Di beberapa kebun, bahkan menembus 27 ton per hektare," ungkap Setiyono, Ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit PIR Indonesia (Aspekpir).

Keberhasilan program ini tak hanya di Sumatera. Di Banten, petani sawit M. Nur mengaku pendampingan PalmCo membuatnya lebih percaya diri.

"Pendampingannya gratis, dari pembibitan sampai manajemen keuangan. Hasilnya langsung terasa," tuturnya.

Sementara di Sulawesi Selatan, Muhammad Hajar Aswad dari KUD Masamba Tani Utama menyebut PalmCo bukan sekadar mitra bisnis, tapi juga mitra kepercayaan.

"Pelatihannya mengajarkan kami arti keterbukaan dan kerja sama. Ini perjuangan zaman sekarang," ujarnya.

Tak hanya di hulu, PalmCo juga aktif membina UMKM di sektor hilir industri sawit.

Syahrial, pimpinan Rumbio Jaya Steel di Riau, mengaku omzet usahanya kini menembus miliaran rupiah setelah bergabung sebagai mitra binaan PalmCo sejak 2021.

"Sekarang produk kami sudah ber-SNI. PalmCo membuka jalan agar kami bisa tumbuh bersama industri sawit," katanya.

Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko K. Santosa menegaskan semangat kepahlawanan hari ini adalah kontribusi nyata bagi kesejahteraan rakyat.

"Menjadi pahlawan sekarang berarti berani mengambil peran untuk negeri. Kami hadir sebagai mitra petani dan UMKM untuk memperkuat ekonomi rakyat dan menjaga keberlanjutan industri sawit nasional," ujarnya.

Menurut Jatmiko, perjuangan PalmCo bukan sekadar angka produksi, tetapi perubahan cara pandang.

"Kami ingin membuktikan bahwa pembangunan ekonomi bisa berjalan seiring dengan pemberdayaan rakyat. Itulah bakti PalmCo untuk negeri," katanya.

Kini, di tengah tantangan harga sawit global dan isu keberlanjutan, kerja sama antara petani dan PalmCo menunjukkan semangat baru, dari tanah yang dulu gersang, tumbuh harapan yang menyejahterakan.

"Kalau dulu pahlawan membawa senjata, sekarang perjuangan kami lewat kebun dan kemitraan," ucap Haposan.

Terkini

Terpopuler