Camat Bantan Minta Desa dan Pengusaha Tambak Duduk Bersama Atasi Kerusakan Jalan Poros

Senin, 25 Agustus 2025 | 16:42:10 WIB
Camat Bantan, Rafli Kurniawan, meminta agar pemerintah desa duduk bersama dengan para pengusaha tambak udang untuk mencari solusi terbaik atas persoalan jalan rusak.

BENGKALIS (RA) - Kerusakan jalan poros yang menghubungkan Desa Kembung Luar dan Desa Teluk Lancar, Kecamatan Bantan, kembali menjadi sorotan. Camat Bantan, Rafli Kurniawan, meminta agar pemerintah desa duduk bersama dengan para pengusaha tambak udang untuk mencari solusi terbaik atas persoalan tersebut.

Rafli menegaskan, pihak kecamatan sudah menerima laporan dari desa bahwa aktivitas kendaraan tambak udang yang melebihi kapasitas tonase jalan menjadi penyebab utama kerusakan. Padahal, jalan tersebut sebelumnya sudah pernah diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

"Sepengetahuan kami, tambak udang di sana memang masih beroperasi. Dari informasi yang kami terima, kerusakan jalan terjadi akibat kendaraan tambak melintas dengan muatan berlebih," jelas Rafli, Senin (25/8/2025).

Rafli menilai, pemerintah desa harus mengambil sikap tegas dengan mengundang pengusaha tambak dalam forum musyawarah. Hal ini penting agar dampak negatif dari kegiatan tambak, seperti kerusakan jalan, tidak terus dirasakan masyarakat.

"Kita berharap pemerintah desa bisa membicarakan masalah ini bersama pengusaha. Jangan hanya melihat sisi positif keberadaan tambak, tapi juga menimbang dampak negatifnya," tegasnya.

Lebih lanjut, Rafli juga menyambut baik usulan DPRD Bengkalis yang mendorong pemasangan portal pembatas muatan di jalan poros. Menurutnya, langkah ini bisa menjadi solusi untuk mengurangi kerusakan akibat kendaraan bertonase besar.

"Kami sangat mendukung jika DPRD memanggil para pengusaha tambak udang. Bahkan kalau bisa bukan hanya di Kembung Luar dan Teluk Lancar, tapi seluruh pengusaha tambak yang ada di wilayah Kecamatan Bantan. Karena faktanya, beberapa desa lain juga mengalami masalah serupa," ungkap Rafli.

Dengan adanya dialog antara desa, pengusaha, dan dukungan DPRD, Rafli berharap permasalahan jalan rusak akibat aktivitas tambak bisa segera mendapat solusi yang adil, sehingga masyarakat tidak terus dirugikan.

Tags

Terkini

Terpopuler