PEKANBARU (RA) - Koperasi Merah Putih telah diluncurkan dan sudah mulai berjalan serentak se-Indonesia. Sebanyak 80.081 Koperasi Merah Putih diresmikan serentak Presiden RI Prabowo Subianto.
Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho menyampaikan apresiasi tinggi terhadap peluncuran program Koperasi Merah Putih ini. Koperasi ini diharapkan bisa membawa dampak positif bagi ekonomi masyarakat. Ada 83 Koperasi Merah Putih di Pekanbaru, yang tersebar di seluruh kelurahan.
"Kita patut bangga dan salut atas program Koperasi Merah Putih ini. Program ini nyata, langsung dirasakan, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat," kata Agung Nugroho, Selasa (22/7).
Kehadiran koperasi tersebut terbukti mampu menggerakkan perekonomian masyarakat dari tingkat desa dan kelurahan.
Bahkan, muncul antusiasme luar biasa dari berbagai pihak, salah satunya PT Pertamina. Pertamina langsung mengirimkan gas elpiji ke Koperasi Merah Putih di desa dan kelurahan untuk mendukung kegiatan ekonomi warga.
"Semangatnya luar biasa. Pertamina langsung turun tangan membantu menghidupkan perekonomian warga dengan mendistribusikan gas elpiji ke koperasi-koperasi di kelurahan maupun desa," ungkap Agung.
Namun demikian, ia juga menyoroti pentingnya pengaturan regulasi yang jelas. Agar, tumpang tindih tidak terjadi dalam pelaksanaannya. Ia mencontohkan adanya potensi benturan aturan antara Koperasi Merah Putih dengan lembaga seperti Bulog.
"Yang perlu diatur dengan baik adalah regulasinya agar tidak saling bertabrakan. Contohnya, Koperasi Merah Putih tidak boleh menjadi pengecer. Sementara Bulog justru hanya bisa menyalurkan barang ke pengecer. Ini perlu dibahas lebih lanjut agar semua bisa berjalan harmonis," saran Agung.
Meski demikian, ia tetap optimistis bahwa semangat besar di balik program ini akan mampu membawa perubahan signifikan bagi penguatan ekonomi rakyat. Karena semangat yang begitu tinggi dari masyarakat, semua pihak berterima kasih kepada Presiden Prabowo atas inisiatif besar ini.