Danamon Dukung Implementasi Kebijakan DHE SDA dengan Solusi Finansial Unggulan

Kamis, 20 Maret 2025 | 10:33:14 WIB
Head of Transaction Banking Sales Danamon, Margaret Tjahjono, serta Head of Treasury EBFI Sales Danamon, Meidawati Tan, memaparkan berbagai mekanisme dan ketentuan terkait pengelolaan DHE SDA.

JAKARTA (RA) – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon, BEI: BDMN) menyatakan dukungan penuh terhadap implementasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 8 Tahun 2025 tentang Devisa Hasil Ekspor (DHE) dari sektor Sumber Daya Alam (SDA).

Regulasi ini mewajibkan eksportir di sektor pertambangan, perkebunan, perhutanan, dan perikanan untuk menempatkan 100 persen DHE SDA mereka dalam sistem keuangan Indonesia selama minimal satu tahun (retensi).

Danamon menegaskan komitmennya terhadap kebijakan ini dalam acara Sosialisasi DHE SDA yang diselenggarakan pada Jumat (14/3/2025) di Jakarta.

Direktur Enterprise Banking and Financial Institution Danamon, Thomas Sudarma, menekankan bahwa kebijakan ini memiliki peran strategis dalam mendorong stabilitas ekonomi nasional.

"Sebagai lembaga jasa keuangan, kami memahami pentingnya regulasi ini dalam memperkuat perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, Danamon menyediakan berbagai solusi finansial yang mendukung eksportir dalam mengelola DHE SDA secara optimal sesuai ketentuan yang berlaku," ujar Thomas.

Dalam acara sosialisasi tersebut, Head of Transaction Banking Sales Danamon, Margaret Tjahjono, serta Head of Treasury EBFI Sales Danamon, Meidawati Tan, memaparkan berbagai mekanisme dan ketentuan terkait pengelolaan DHE SDA.

Danamon menawarkan beragam produk dan layanan, seperti Rekening khusus (Reksus) DHE valuta asing yang terintegrasi dengan layanan internet banking Danamon Cash Connect.

Penempatan deposito berjangka di Bank Indonesia maupun Danamon dengan suku bunga kompetitif.

Instrumen investasi, termasuk Sekuritas Valas Bank Indonesia (SVBI) dan Sukuk Valas Bank Indonesia (SUVBI).

Solusi pemanfaatan DHE SDA melalui FX swap dan agunan kredit rupiah bagi eksportir.

"Selain solusi pengelolaan dana, Danamon juga menyediakan layanan pembiayaan dan perdagangan (trade finance and services) melalui Danamon Trade Connect.

Platform daring ini memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi perdagangan secara mudah dan aman.

Dengan dukungan instrumen perbankan yang tepat dan sinergi dengan pemerintah, eksportir dapat mengoptimalkan manfaat dari kebijakan retensi DHE SDA.

Hal ini tidak hanya berdampak positif bagi bisnis mereka, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.

Nasabah korporasi yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai solusi finansial Danamon untuk DHE SDA dapat menghubungi Hello Danamon di 1-500-090 atau menghubungi Relationship Manager masing-masing.

Tentang Danamon

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BEI: BDMN) didirikan pada tahun 1956. Per 31 Desember 2024, Danamon mengelola aset konsolidasian sebesar Rp242 triliun dengan anak perusahannya, Adira Finance.

Dalam hal kepemilikan saham, 92,47 persen saham Danamon dimiliki oleh MUFG, dan 7,53 persen lainnya dimiliki oleh publik. Dalam melayani nasabah dari semua lini bisnis yaitu Retail, Usaha Kecil dan Menengah, serta Korporasi, Danamon didukung oleh 865 kantor cabang konvensional dan unit Syariah, serta kantor cabang dan kantor perwakilan grup perusahaan Danamon di Indonesia. 

Sebagai anak perusahaan dari MUFG yang merupakan salah satu grup jasa keuangan terbesar di dunia, Danamon didukung oleh jaringan global MUFG dan bank mitranya: Krungsri Bank di Thailand, Security Bank di Filipina, dan VietinBank di Vietnam. Danamon juga diperkuat oleh jaringan lokal dari grup perusahaannya yaitu Adira Finance, Home Credit Indonesia, Mandala Finance, dan Zurich Asuransi Indonesia, serta mitra strategisnya. 

Bersama MUFG, grup perusahaan serta mitra strategisnya, Danamon berkomitmen untuk terus bertransformasi sebagai Satu Grup Finansial, guna menjadi mitra keuangan terpercaya yang berorientasi pada pelanggan dan selalu berinovasi, demi memenuhi kebutuhan pemegang saham, nasabah, karyawan, dan regulator dengan menghadirkan solusi finansial menyeluruh agar dapat tumbuh bersama. 

Danamon dan grup perusahaan serta mitra strategisnya juga menyadari pentingnya aspek keberlanjutan sebagai bagian tak terpisahkan dari pertumbuhan dan kesejahteraan masyarakat. 

Oleh karena itu, Danamon juga berkomitmen mendukung Indonesia mencapai net zero emission pada 2060 melalui berbagai upaya progresif menuju keuangan berkelanjutan, inisiatif dekarbonisasi dan pengembangan ekonomi hijau.

Inisiatif ini tercermin pada Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan (RAKB) meliputi governance and process, awareness and capacity building, sustainable financing, responsible workplace management, dan corporate social responsibility.

Setiap pilar ini dirancang untuk mendukung prinsip-prinsip keberlanjutan dan memastikan bahwa setiap aspek dari operasi kami berkontribusi positif terhadap lingkungan.

Selain itu, dalam menjalankan bisnis serta untuk mencapai tujuan sesuai dengan visi dan misinya, Danamon menjunjung tinggi nilai perusahaan “BISA”, yang harus diterapkan oleh seluruh karyawan, manajemen, direksi, dan komisaris Danamon. Nilai-nilai tersebut meliputi Berkolaborasi, Intergritas, Sigap Melayani, dan Adaptif.

Tags

Terkini

Terpopuler