PEKANBARU (RA) - Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho melalui inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah sekolah, Senin (10/3) pagi. Agung mendatangi SD negeri 176 Komplek Pemda, SDN 43, SDN 76 Jalan Sakuntala, serta SMP negeri 22 Jalan Harapan Raya.
Agung yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal melihat langsung infrastruktur sekolah. Ia juga melihat proses pembelajaran di sekolah.
"Saya sidak mengecek infrastruktur sekolah, terkait sarana prasarana sekolah," kata Agung Nugroho di sela-sela tinjauan.
Ia mendapati di beberapa sekolah, bahwa kepasitas toilet yang minim dan tidak sebanding dengan jumlah siswa yang ada pada sekolah.
Hal ini menjadi catatan baginya untuk berbenah kedepannya. Kemudian terkait ruang belajar siswa yang sudah lama tidak mendapat perbaikan. Contohnya seperti untuk perbaikan plafon dan meja belajar.
"Kemudian komputer-komputer. Ini jadi catatan bagi kami. Kami juga memastikan langsung program Pekanbaru Cinta Alquran yang telah dilaunching beberapa waktu lalu berjalan," terang Agung.
Agung menyebut, program ini sengaja dibuat karena masih banyaknya para siswa yang masih belum bisa membaca Al-Quran. Ada 11.000 siswa yang masih belum bisa baca Al-quran.
"Melalui program ini, target kita inilah yang ingin kita selesaikan. Anak-anak yang tidak pandai baca Al-quran mulai dari kelas 1 sampai kelas 3 SMP, itu pandai baca quran. Nanti caranya mungkin dipilah-pilah lagi sesuai dengan kemampuan masing-masing," jelas Agung.
Menurutnya, penekanan terkait pendidikan agama ini sangat penting untuk mencegah penyimpangan yang dilakukan anak. Agama lah yang bisa menjaga perilaku anak dan pendidikan agama harus diperkuat untuk anak.
Dalam kesempatan itu, Agung juga mengecek kondisi para guru. Ia juga menanyakan langsung apa yang menjadi keluhan para guru. Terkait kapasitas ruang guru hingga Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) guru.