ROKAN HULU (RA) – Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu (Pemkab Rohul) melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) menggelar kegiatan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) di Posyandu Wijaya Kusuma, Desa Kepenuhan Hulu, pada Selasa (19/11/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah dan menekan angka stunting di wilayah tersebut.
Hadir dalam kegiatan ini Kabid Perikanan DKPP Syahril, SP, Plt. Camat Kepenuhan Hulu Jufrizal, S.Sos, Kepala Desa Kepenuhan Hulu Nurhadi, Penggerak PKK, serta masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, Kabid Perikanan DKPP Syahril, SP menegaskan bahwa meskipun Desa Kepenuhan Hulu bukan termasuk lokus stunting, upaya pencegahan tetap menjadi prioritas.
Ia menekankan pentingnya pemenuhan gizi pada 1.000 hari pertama kehidupan anak untuk mencegah stunting dan menghindari makanan instan.
"Sasaran utama kita hari ini adalah pencegahan stunting. Karena hingga saat ini belum ditemukan obat untuk stunting, pencegahan menjadi langkah terbaik. Salah satu caranya adalah dengan rutin mengonsumsi ikan, minimal 300 gram per pekan," ujar Syahril.
Ia juga mengumumkan rencana pelatihan pengolahan ikan yang akan diadakan akhir tahun 2024. Pelatihan ini ditujukan untuk membantu ibu-ibu di Desa Kepenuhan Hulu mengolah ikan menjadi makanan yang menarik bagi anak-anak, seperti nugget ikan dan olahan lainnya.
"Akhir tahun ini kami akan memberikan pelatihan kepada ibu-ibu tentang cara mengolah ikan menjadi makanan yang lebih disukai anak-anak. Tujuannya agar anak-anak semakin tertarik makan ikan, sehingga kebutuhan gizi mereka terpenuhi," tambah Syahril.
Plt. Camat Kepenuhan Hulu, Jufrizal, S.Sos, menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Rohul atas pelaksanaan program Gemarikan di desanya.
Jufrizal berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya protein ikan dalam mencegah stunting.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Rohul atas program Gemarikan ini. Program ini sangat penting untuk menjaga kesehatan anak-anak sebagai generasi masa depan," kata Jufrizal.
Jufrizal juga menyatakan dukungan penuh terhadap rencana pelatihan DKPP. Ia menilai pelatihan ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan pengetahuan tentang cara mengolah makanan bergizi untuk anak-anak pada 1.000 hari pertama kehidupan.
"Kami siap memfasilitasi pelatihan yang akan dilaksanakan DKPP. Manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat dan membantu mereka memahami cara mengolah makanan bergizi yang dibutuhkan anak-anak," pungkasnya.