Riauaktual.com - Warga di Desa Bulu Cina, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, dilanda banjir selama sepekan. Tercatat 561 Kepala Keluarga (KK) terisolasi akibat luapan Sungai Kampar.

Meski pemerintah memberikan bantuan berupa sekarung beras, kondisi air yang tak kunjung surut membuat warga bertahan dengan membuat panggung di dalam rumah untuk memasak dan melakukan aktivitas sehari-hari.

Saat dikonfirmasi Kapolsek Siak Hulu, AKP Asdisyah menjelaskan sampai saat ini tinggi air yang merendam rumah warga sekitar satu meter.

"Sampai hari ini genangan air lebih kurang satu meter atau sedada orang dewasa. Total rumah warga yang terendam ada 561 KK," katanya, Rabu (3/1/2024) siang melalui telepon genggam.

Beberapa warga bahkan telah mengevakuasi diri ke lokasi yang lebih aman. Meskipun air sumur bor menyediakan sumber air bersih, beberapa rumah masih terendam, memaksa penduduk meminta perhatian lebih dari pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka.

"Sebagian warga ada yang mengungsi dan ada yang tetap bertahan di dalam rumah masing-masing," ungkap Asdisyah.

Untuk membantu warga Desa Bulu Cina, Polsek Siak Hulu sudah memberikan bantuan sosial berupa sembako.

"Kita sudah memberikan 20 paket bantuan sembako berupa 20 kilogram beras, 20 kilogram minyak goreng, telur, susu serta makanan ringan lainnya," ujar eks Kapolsek Tapung Hulu itu.

"Rencana hari ibu-ibu Bhayangkari juga akan turun langsung melihat korban banjir di Desa Bulu Cina sekaligus memberikan bantuan sosial kepada warga," pungkas Asdisyah.