Dewan Komit Kawal Penyaluran Beasiswa dari Pemprov

Dewan Komit Kawal Penyaluran Beasiswa dari Pemprov
ilustrasi

RIAU (RA) - Adanya janji Pemerintah Riau untuk menyalurkan beasiswa sebesar Rp 5,7 miliar bagi Sarjana S1 sebanyak 1.640 orang, menjadi sorotan besar oleh legislator di DPRD Riau. Pasalnya, dari laporan yang diterima, anggaran tersebut dinilai tidak transparan atau sarat pemotongan.

Anggota komisi C DPRD Riau, Siswaja Mulyadi bersikukuh akan mengawal penyaluran beasiswa yang diketahui perorangnya menerima Rp 3 juta. Bahkan ia komit memperjuangkan realisasi beasiswa kurang mampu tersebut untuk lebih disalurkan kepada penerima yang tepat sasaran.

"Karena komisi C membidangi persoalan keuangan, kami akan mengawal proses penyaluran beasiswa tersebut. Sejauh ini, laporan yang kita terima, anggaran Rp 3 juta per mahasiswa, banyak yang dipotong," ujarnya kepada wartawan, Selasa (16/2).

Menurutnya, penyaluran beasiswa tersebut hendaklah terealisasi sesuai dengan ketetapan. Artinya, pemerintah melalui Biro Kesejahteraan Masyarakat diminta transparan dan membuka informasi lebih lanjut perihal rencana bantuan beasiswa.

Seperti membuka posko pengaduan atau kontak person untuk mahasiswa yang belum jelas terkait sarat dan administrasi yang diminta. Ini berguna, agar menimalisir timbulnya oknum yang sengaja memanfaatkan peluang untuk memainkan anggaran beasiswa tersebut.

"Biro Kesra harus menampung pengaduan mahasiswa yang mengeluh. Karena tidak sedikit laporan yang saya terima mahasiswa tidak menerima utuh bantuannya yang diberikan sebesar Rp 3 juta. Kadang ada oknum dari ketua kelompok mereka yang memotong beasiswa mahasiswa itu," kata wakil rakyat asal Dapil Rohil ini.

Diketahui sebelumnya, bantuan beasiswa untuk mahasiswa kurang mampu sebesar 3 juta tersebut masih dalam proses administrasi. Kepala Biro Kesejahteraan Masyarakat Sekdaprov Riau, Oyong Ezeddin membenarkan, kalau beasiswa pendidikan bagi masyarakat kurang mampu, masih belum bisa diberikan

"Masih dalam proses. Kita juga lagi menunggu ACC (persetujuan,red) dari Pelaksana Tugas (Plt) Sekdaprov," katanya.

Diakuiya, pihaknya telah melengkapi segala persyaratan administrasi, hanya saja saat ini berkasnya, kata Oyong, masih berada di meja Plt Sekdaprov Riau, Muhammad Yafiz.

Dia berjanj nantinya anggaran beasiswa akan segera disalurkan. Karena menurutnya sudah banyak mahasiswa yang menanti. "Kalau sudah selesai, pasti kita cairkan," janjinya.


Laporan : Mawon

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index