Riauaktual.com - Bupati Rokan Hilir (Rohil) Afrizal Sintong secara resmi membuka pembekalan adat bagi calon Penghulu yang akan mengikuti pemilihan Penghulu (Pilpeng) serentak tahap 1 tahun 2023. Pembukaan acara tersebut berlangsung pada Senin, 12 Juni 2023, di kantor Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Rohil.
LAMR Rohil mengadakan acara ini agar seluruh calon Penghulu dari 23 Kepenghuluan yang akan mengikuti Pilpeng serentak memenuhi persyaratan yang mengharuskan mereka mendapatkan Warkah Melayu dari LAMR, sesuai dengan ketentuan dalam Perda Nomor 7 Tahun 2022.
Dalam sambutannya, Bupati Rohil mengajak semua calon Penghulu yang akan bertanding untuk mematuhi semua aturan yang telah ditetapkan. Salah satu pesan yang disampaikan adalah larangan melakukan money politik atau politik uang.
Bupati Rohil mengingatkan bahwa politik uang dapat merusak proses demokrasi. Beliau mencontohkan kasus di mana calon BPKep (Badan Permusyawaratan Kepenghuluan) sebelumnya telah melakukan praktik politik uang. Oleh karena itu, Bupati Rohil mendorong seluruh calon Penghulu untuk mematuhi aturan main dan menjalankan kompetisi yang sehat.
Selain itu, Bupati juga meminta kepada calon Penghulu dan tim sukses mereka untuk menjaga kedamaian dan ketertiban di wilayahnya masing-masing. Hal ini bertujuan agar pemilihan serentak ini dapat berlangsung dengan aman dan lancar.
Bupati Rohil juga mengucapkan terima kasih kepada DPRD Rohil dan LAMR yang telah bekerja sama untuk mengatur persyaratan calon Penghulu, termasuk pemberian Warkah dari LAMR Rohil. Menurutnya, Warkah ini akan membantu memperkuat budaya Melayu dan menjunjung tinggi adat istiadat Melayu di wilayah tersebut.
Ketua MKA LAMR Rohil, Nasrudin Hasan, juga mengapresiasi dukungan Bupati Rohil terkait persyaratan Warkah. Menurutnya, Warkah adalah pengetahuan tentang adat istiadat Melayu, dan dengan mengikuti pembekalan ini, diharapkan calon Penghulu akan lebih memahami sejarah Melayu di Rohil serta menjalankan adat istiadat Melayu dalam kehidupan sehari-hari. (infotorial)
#Rohil
