Sentot: Jika Dana Mempet, Pengurus Mesjid Paripurna Bisa Gunakan Infak

Sentot: Jika Dana Mempet, Pengurus Mesjid Paripurna Bisa Gunakan Infak
Asisten IV Bidang Kesra Pemko Pekanbaru, Sentot Djoko Prayitno

PEKANBARU (RA)- Sampai saat ini dana hibah tahun anggaran 2015 untuk 13 masjid paripurna belum bisa direalisasikan lantaran terbentur Peraturan Daerah (Perda) yang tak kunjung rampung.

Asisten IV Bidang Kesra Pemko Pekanbaru, Sentot Djoko Prayitno saat dikonfirmasi mengakui jika dana hibah untuk 13 mesjid paripurna belum bisa dicairkan. Kendatipun demikian, para pengurus masjid bisa menggunakan infak dan sedekah untuk biaya kegiatan masjid paripurna tersebut.

"Saya pikir mereka sudah tau, kalau dana menipis, bisa menggunakan infak dan sedekah," kata Sentot, Kamis (28/5) diruang kerja.

Selain itu, pengurus masjid juga bisa menggunakan sisa anggaran tahun 2014 lalu. Menurutnya, dana tahun lalu direalisasikan pada akhir tahun, sehingga ada beberapa masjid yang masih memiliki dana dari anggaran tahun lalu.

"Ada yang sudah dibelanjakan dana 2014, ada juga yang masih bersisa. Kita minta dimaksimalkan sambil menunggu dana 2015 ini. Memang tahun 2014 lalu, sudah ada perwako, sudah diberi dana hibah, terhadap dana hibah itu tolong dimaksimalkan masing-masing masjid," terangnya.

Ditanya kapan dana masjid bisa direalisasikan, Sentot menyebutkan, untuk realisasi itu saat ini Pemko masih menunggu Perda yang sedang digodok. Menurutnya, perda itu akan dibahas dalam waktu dekat dan sudah diprioritaskan.

"Untuk tahun ini memang belum bisa direalisasikan. Kita akan menunggu peraturan yang mendukungnya seperti perda," sebutnya.

Ke depan kata dia, dana untuk kegiatan masjid paripurna juga akan dicantumkan ke dalam anggaran Satuan Kerja (Satker), seperti Kesra dan anggaran kecamatan. Soal pengawasan penggunaan dana tahun lalu, Sentot mengatakan sejauh ini penggunaan dana memang cukup baik.

"Sesuai rapat kami, bahwa 2015 akan kita cantumkan di SKPD, baik kesra atau pun di kecamatan masing-masing, yang jelas tujuan pembentukan masjid ini, tidak lepas dari visi, untuk mendorong Pekanbaru menjadi madani," imbuhnya.

 

Laporan : nti

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index