Riauaktual.com - Sejumlah penerangan jalan umum atau PJU di beberapa ruas jalan Kota Pekanbaru, dalam beberapa hari belakangan ini padam. Posisinya menyebar di ruas jalan utama, seperti Jalan Sudirman dan HR Subrantas.

Kondisi ini dikeluhkan oleh pengguna jalan yang melintas di wilayah tersebut. Padamnya PJU membuat minim pencahayaan di beberapa titik ruas jalan ini.

"Jadi gelap gulita kalau padam gini lampu jalan. Apa Pemko ada nunggak (bayar.red) lampu jalan," ujar Rahmat salah seorang pengendara yang melintas di Jalan HR Subrantas.

Ia mempertanyakan, apakah Pemko Pekanbaru ada tunggakan pembayaran sehingga PJU tersebut diduga dipadamkan oleh pihak PLN. Kondisi ini jelas dapat memancing tindak kriminalitas karena kurangnya pencahayaan di beberapa titik ruas jalan tersebut.

Sementara itu Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru mengaku belum mendapatkan laporan terkait pemadaman tersebut. Namun demikian pihaknya akan melakukan pengecekan ke lapangan.

Dinas juga menampik jika PJU dipadamkan karena ada tunggakan pembayaran terhadap pihak PLN. Mereka memastikan bahwa saat ini pembayaran tagihan PJU berjalan lancar setiap bulannya.

"Kalau untuk pembayaran kita lancar. Kita bayar setiap bulan, tidak ada nunggak," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru Yuliarso, melalui Kasubag Umum Dipo, Sabtu (29/4/2023).

Untuk pembayaran tagihan PJU, pihaknya membayar sebesar Rp5 Miliar lebih per bulan. Ia menyebut bahwa tim segera melakukan pengecekan ke lapangan terkait beberapa PJU yang padam.

Terpisah, Menejer PLN UP3 Hendra Manurung mengklaim padamnya PJU bukan karena pihak PLN. Hendra memastikan pihaknya tidak ada melakukan pemadaman.

"Terkait kondisi ini, dari pihak PLN tidak ada pemadaman, mungkin bisa diinfokan kepada dinas terkait, terkait kondisi PJU. Pembayaran lancar sampai dengan saat ini," pungkasnya.