Current Date: Selasa, 09 Desember 2025

Reses Zulfan Hafis

Infrastruktur yang Masih Belum Memadai Masih Menjadi Keluhan Warga

Infrastruktur yang Masih Belum Memadai Masih Menjadi Keluhan Warga
Zulfan Hafis ketika berdialog bersama warga

PEKANBARU (RA) - Banyaknya infrastruktur yang masih belum memadai seperti jalan di Kota Pekanbaru terus dikeluhkan masyarakat. Padahal jika infratruktur terus diperbaiki, maka akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat yang juga berimbas pada kesejahteraan.

"Sungguh ironis sekali jika Indonesia yang sudah merdeka beberapa puluh tahun lalu tapi infrastrukturnya masih banyak yang rusak bahkan tidak memadai. Untuk itu kami minta pemerintah Kota Pekanbaru untuk lebih banyak memperhatikan infrastruktur," kata wakil ketua Komisi II DPRD Pekanbaru Zulfan Hafiz saat kegiatan reses di Kecamatan Tampan, beberapa waktu yang lalu.

Untuk itu, demikian Zulfan, guna mewujudkan hal tersebut kedepan anggaran Kota Pekanbaru yang banyak terserap pada kegiatan seremonial hendaknya dikurangi. Dan lebih ditekankan pada kepentingan masyarakat, selain infrastruktur keluhan masyarakat yang ditampung Zulfan dalam reses tersebut adalah mengenai pendidikan dan juga moral lingkungan.

"Pendidikan yang mahal juga masih menjadi keluhan masyarakat ekonomi lemah yang tinggal dipinggiran kota. Untuk moral lingkungan, masyarakat juga mengeluhkan banyaknya pedagang jagung bakar di Stadion Utama Riau yang terkesan menyediakan lapak ditempat gelap. Hal itu memancing muda-mudi untuk berbuat amoral," jelasnya.

Untuk masalah pedagang jagung dan banyaknya muda-mudi yang pacaran disana, politisi parta Nasdem tersebut mengaku akan segera menghubungi Sat Pol PP untuk segera melakukan penindakan berupa razia. Pasalnya memang hal itu sudah meresahkan masyarakat dan dapat merusak moral generasi bangsa.

"Apalagi kota Pekanbaru saat ini banyak terdapat imigran yang tujuannya tidak semua kita ketahui. Untuk itu bentengi anak-anak kita terutama yang perempuan, pasalnya imigran dari daerah timur fisiknya mudah menarik perhatian anak perempuan. Jangan sampai anak-anak kita terjerumus," pungkasnya.

 

Laporan : leh

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index