Buntut Arteria Dahlan #SundaTanpaPDIP Jadi Trending Topic

Buntut Arteria Dahlan #SundaTanpaPDIP Jadi Trending Topic
Anggota DPR dari Fraksi PDIP, Arteria Dahlan memberikan klarifikasi kepada DPP Partai di kantor DPP PDI Perjuangan, Menteng, Jakarta, Kamis (20/1/202

Riauaktual.com - Permohonan maaf politisi PDIP Arteria Dahlan soal bahasa Sunda tak membuat puas warganet. Tagar #SundaTanpaPDIP pun jadi trending topic di Twitter.

Ekspresi protes yang dituangkan, tak cuma dalam bentuk cuitan. Tapi juga dalam bentuk meme hingga video parodi. Seperti diunggah akun @Ravispa_ misalnya.

Ia memajang video Arteria ketika meminta Jaksa Agung memecat Kajati yang bicara Sunda, di Gedung PBB. Setelah itu setiap negara memberikan tanggapan atas sikap politisi Banteng itu. Semuanya protes. Hanya Indonesia yang menunduk lesu.

“Bergema #SundaTanpaPDIP di jagat Twitter oleh Netizen. Akankah Jawa Barat menyusul Sumatera Barat yang “menenggelamkan” PDIP??? Gw yakin sama-sama orang “BARAT” Pasti Bisa,” cuitnya. “Mantap, orang Minang ada teman nih,” timpal @herrikusnadi.

Video lain, ada tanggapan anggota DPR dapil Jawa Barat IV Desy Ratnasari terkait permintaan maaf Arteria yang ramai direspons netizen. Salah satunya akun @Mdy_Asmara1701.

“Keren teh Desy. Indonesia itu beragam. Harus saling menghargai dan menghormati. Kalau ada pejabat yang nggak bisa menghargai perbedaan, jangan kasih ampun! Ya nggak sih??!! #SundaTanpaPDIP,” tulisnya yang ikut-ikutan meramaikan tagar. “Pedeipeh Jabar mending membubarkan diri aja... Daripada kalah nantinya,” saran akun @Ardienrini.

Sementara akun @Qaddim_95 meminta agar partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu menjadikan kasus Arteria ini sebagai bahan renungan. Agar, PDIP tidak makin ditinggalkan rakyat.

“Dulu sempat ada isu Minang Tanpa PDIP, sekarang #SundaTanpaPDIP saya kira PDIP harus segera introspeksi dan evaluasi diri,” usulnya. “Mulut mu Mempengaruhi Suara Banteng Mu di tanah Sunda #SundaTanpaPDIP #SundaTanpaPDIP

Kalau seluruh teman-teman yang keturunan Sunda ikut naikan Tagar ini, pasti cepat TTI nya Kagok, Edun sekalian,” ajak @Bob_eT3k3WeR.

Akun @viacomcell juga tak memberi ampun, meskipun Arteria sudah minta maaf. “Biarpun minta maaf, Tetap #SundaTanpaPDIP Tenggelamkan AD, biar tahu rasa,” kesalnya. “Jawa Barat dan Banten menolak PDIP,” sahut @Fuady84948289. Susah sih, karena masih ada daerah basis-basis moncong. Tapi kita tetap berusaha #SundaTanpaPDIP,” respons @TheaApey.

Sikap Arteria itu tak cuma diprotes warga Sunda, tapi juga bikin murka partainya. Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono menyebut Arteria murtad hingga meminta dipecat dari PDIP. Karena sikap dan statement anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDIP itu, sebutnya itu sama sekali tidak mencerminkan sebagai kader.

“Kita sepakati Arteria Dahlan murtad, ini sikap yang jelas dari sikap kader DPD PDIP di Jawa Barat,” tegas Ono dalam video yang diunggahnya di akun Instagramnya @ono_surono.

Bahkan, pada Kamis (20/1) lalu, pihaknya sudah melayangkan surat permohonan ke DPP PDIP, meminta agar Arteria dipecat. “Tadi (rekomendasi) sanksi yang paling berat. Sanksi ada beberapa dari mulai teguran, peringatan, sampai dengan pemecatan,” katanya sebagaimana dilansir dari RM.id.

Tadi malam, politisi yang karib disapa Mang Ono ini juga kembali menyampaikan permohonan maafnya di Instagram. Dia bilang, DPP sudah mengambil langkah tegas dalam memberikan sanksi kepada Arteria.

 

 

 

Sumber: RM.id

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index