Riauaktual.com - Lima orang diciduk Satreskrim Polresta Pekanbaru di Bandara SSK II Pekanbaru, kelima orang itu diduga memalsukan hasil tes PCR yang digunakan untuk pergi keluar kota via jalur udara. 

Kelimanya ditangkap dihari yang sama yakni pada Minggu (22/8/2021) dengan waktu yang berbeda-beda. 

Surat hasil tes PCR palsu itu diketahui oleh petugas bandara saat melakukan pengecekkan, lalu menghubungi pihak kepolisian. 

"Satreskrim menuju ke bandara untuk mengecek kebenaran. Sampai di bandara, lima orang tersangka langsung diamankan," kata Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi, Rabu (25/8/2021). 

Kelima pelaku tersebut memalsukan surat hasil tes PCR dengan alasan tidak ingin menunggu lama. "Dari keterangan tersangka bahwasanya tidak menyebut masalah mahalnya harga tes PCR. Hanya mau cepat, malas menunggu lama," sambung Pria Budi. 

Para pelaku itu terbagi kedalam tiga tangkapan yang berbeda-beda. Yakni pertama dengan tersangka inisial HA (28) dan seorang perempuan inisial LV (33). Keduanya hendak berangkat ke Jakarta menggunakan maskapai Batik Air, dengan waktu keberangkatan pukul 16.00 WIB. 

"Terhadap keduanya ditemukan surat hasil PCR dari rumah sakit Eka Hospital atas nama mereka berdua yang menyatakan negatif Covid-19, diduga palsu," ulasnya. 

Pelaku ini diketahui merupakan warga Dusun IV Perintis 45 Sontang, Bonai Darussalam, Rokan Hulu (Rohul). Pembuatan surat palsu itu dengan mudah dilakukannya hanya menggunakan alat seadanya. 

"HA membuat surat PCR palsu itu menggunakan printer dan laptop adiknya. Dibuat untuk mereka berdua yang sama-sama bekerja di Jakarta," tambahnya 

Tangkapan kedua dengan dua pelaku inisial NA (22) dan AD (21), bersama mereka disita surat hasi PCR dari rumah sakit Eka Hospital yang menyatakan negatif Covid-19. 

"Dokumen palsu tersebut dibuat oleh temannya inisial HV yang kebetulan mahasiswa di Turki. Temannya itu mengedit, memasukkan insial tadi kemudian dikirimkan lewat WA, lalu mereka print untuk digunakan," ulasnya. 

Kasus ketiga dengan inisial MZ (47), bersamanya ditemukan surat hasil PCR dari rumah sakit Awal Bros yang menyatakan negatif Covid-19. 

MZ rencanya hendak berangkat ke Jakarta menggunakan maskapai Citylink pukul 18.25 WIB. Kini, polisi masih mengejar sipembuat surat hasil PCR tersebut yakni seorang perempuan inisial S.