Riauaktual.com - Kalian semua pasti tahu dong, setiap wanita ingin selalu tampil sehat dan pastinya seksi untuk pasangannya sendiri.
Segala perawatan dilakukan kaum hawa demi mendapatkan hasil terbaik untuk tubuhnya, termasuk perawatan Miss V demi menjaga kesuburan dan romantisme di ranjang.
Ada beragam cara merawat bagian kewanitaan Anda. Mulai pembersihan, penghilangan rambut untuk menghindari kelembaban, sampai konsultasi dokter profesional.
Dilansir Pojoksatu.id, tapi ada beberapa hal harus hindari ketika merawat aset penting kewanitaan Anda.
1. Perawatan dengan uap (Steaming)
Banyak yang berpikiran bahwa memberikan perawatan uap di daerah kewanitaan Anda itu sama saja dengan perawatan uap di daerah wajah ataupun kulit. Itu jelas salah.
Uap yang membawa suhu hangat ke dalam mulut vagina malah akan menambah kelembaban di dalam vagina Anda. Dan lebih parahnya lagi, uap tersebut akan membuat bakteri-bakteri tumbuh dan menimbulkan penyakit pada vagina Anda.
2. Berjemur
Vagina Anda akan mendapatkan jumlah vitamin D yang sama seperti ketika Anda meminum suplemen vitamin D. Di samping itu, lapisan kulit di bagian kewanitaan Anda sifatnya sangat sensitif.
Sinar matahari yang langsung bersentuhan dengan vagina akan menambah resiko kanker kulit seperti Melanoma
3. Memasukan makanan lengket ke Miss V
Memberikan rasa yang berbeda ketika melakukan oral dengan pasangan Anda seperti memasukan gula untuk memberikan rasa manis.
Ini adalah ide yang bodoh dan sisa-sisa mekanan atau penambah rasa di dalam vagina tersebut tidak mudah untuk dibersihkan.
Dr. Hutcherson mengatakan, “Jika ada yang tersisa di dalam sana, itu bisa membuat bakteri yang tidak berbahaya ‘marah’, dan vagina sendiri akan memproduksi sejenis asam untuk membersihkan dinding dan mulut vagina. Tapi kombinasi dari bakteri yang ‘marah’ dan asam ini akan memberikan infeksi di mulut vagina.”
4. Menyiram mulut vagina dengan pancuran
Pertama, vagina Anda bukanlah bunga atau tanaman yang harus disiram. Cara membersihkan seperti ini adalah salah.
Menyiram atau membersihkan mulut vagina Anda dengan pancuran secara langsung akan merusak keseimbangan asam-basa vagina Anda.
Ditambah kuman dan bakteri yang dibawa oleh selang pancuran Anda yang belum tentu bersih, akan menambah resiko penyakit yang ditimbulkan nantinya.
5. Ditindik (Piercing)
Ada yang mengatakan bahwa tindikan pada vagina itu tidak berbahaya asal dilakukan dengan benar. Banyak wanita memberikan tindikan pada vagina mereka untuk menambah sensasi di atas ranjang dengan pasangannya.
Tapi ingat, banyak kasus seperti iritasi dan bahkan sakit yang luar biasa ketika Anda melakukan aktifitas seksual yang ditimbulkan tindikan Anda.
Kasus yang paling sering ditemui adalah robeknya lapisan kulit karena seks yang ‘ganas’. Dan hal itu akan memberikan bekas yang buruk pada vagina Anda nantinya.
