Tim Kukerta UNRI Simpang Baru Serahkan Tempat Pembuangan Sampah Ke Kantor Kelurahan dan Warga

Tim Kukerta UNRI Simpang Baru Serahkan Tempat Pembuangan Sampah Ke Kantor Kelurahan dan Warga

Riauaktual.com - Tim Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Terintergrasi abdimas Universitas Riau kelurahan Simpang Baru, Rabu (21/07/2021) lalu menyerahkan tempat pembuangan sampah ke kantor kelurahan Simpang Baru dan daerah perumahan yang berada di RW 4 yang berlokasi di Jalan Merpati Sakti. 

Penyerahan tersebut sebagai simbol tentang menjaga lingkungan dengan membuang sampah sesuai dengan tempatnya. 
 
Tim KUKERTA Terintergrasi abdimas Universitas Riau memanfaatkan ember bekas cat yang sudah tidak terpakai sebanyak 6 pasang. 

Selain itu, tim KUKERTA juga membuat kerangka untuk tempat  sampah yang dimulai dengan adanya pengukuran kayu dan perencanaan bentuk hingga dimensi untuk kerangka tong sampah. 

Tong sampah ini dibuat langsung oleh 10 anggota Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) yang terdiri dari dua orang dari jurusan Teknik Informatika yaitu Muhammad Rakha sebagai ketua tim kukerta dan Said Fadlullah sebagai anggota HID. 

Dua orang Teknik sipil yaitu Licanggih Millentisaf Jhonbenly dan Zaskia Wulandari Adam sebagai anggota HID. 

Lima orang dari Pendidikan Bahasa inggris yang beranggota Ade Suryani memegang jabatan sebagai bendahara, Ananda Suraiya Ramdhani dan Fadhil Firsan Razaq sebagai anggota hubungan masyarakat, Geblyna Putri dan Nadya Aprilianti Z sebagai seketaris kelompok kukerta. Serta satu orang dari ilmu hukum Fais Albar sebagai anggota hubungan masyarakat. 

Tim KUKERTA Terintergrasi abdimas Universitas Riau Didampingi oleh dosen pembimbing lapangan Dr. Ir. Morina Riauwaty, MP.

Tong sampah ini di buat dengan design berwarna biru dan kuning sebagai pelengkap dalam segi visualisasi. Warna biru sebagai penanda bahwa tong tersebut untuk Organik, sedangkan warna kuning untuk sampah Anorganik.

Pembagian tong sampah ini dilakukan untuk lebih meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya.

"Karna pada dasarnya, daerah tersebut masih kurang dalam menjaga kebersihan sampah meskipun didaerah tersebut sudah ada petugas kebersihan yang selalu mengangkut sampah sampah yang ada disana," kata Muhammad Rakha.

Dengan adanya tong sampah inovatif yang dibuat langsung oleh tim kukerta terintergrasi abdimas Universitas Riau berharap bahwa masyarakat bisa menjaga kebersihan tempat dengan diawali langkah langkah kecil seperti membuang sampah kedalam tong sampah berdasarkan jenisnya. 

"Karena, menjaga kebersihan membantu kita terhindar dari penyakit yang bersumber dari hewan hewan yang ada di sampah. Seperti nyamuk yang bisa menyebabkan DBD atau diare yang disebabkan oleh lalat yang sering menghinggapi sampah," tutur Muhammad Rakha.
 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index