PIDIEJAYA, RiauAktual.com - Peningkatan Jalan Simbe, Jojo yang ada di Kecamatan Mutiara Timur Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, diduga tidak sesuai speak. Seperti pembuatan bireun jalan dengan lebar 25 cm dengan ketebalan dan pengggerukan 30 cm serta adukan semen dengan perbandingan 1:6 Nomor kontrak 620/127/spt/dn2014.

Proyek tersebut dengan sumber dana OTSUS/APBK 2014 Kabupaten Pidie dengan anggaran Rp 1.83.469.000 miliar. Menurut keterangan Kadis BMCK Pidie Andi Hasbi (Pj) dia akan segera berkoordinasi dengan PPTK di lapangan terkait pembangunan proyek tersebut.

Sementara penuturan seorang warga yang melintas jalan tersebut yang berinisial YT mengatakan jalan dibangun macam jalan lembu dan sangat tak layak. Kepada wartawan, YT mengatakan jalan tersebut digunakan berbagai kalangan mulai dari roda dua sampai roda sepuluh (mobil besar).

"Kalau kondisi begini belum tiga bulan akan rusak," ungkapnya baru-baru ini.

Secara terpisah Tim TOPAN-RI juga mengatakan pembangunan jalan tersebut sangat merugikan negara. "Kalau kondisi begini negara lah yang rugi serta masyarakat setempat karena kondisi yang tidak tahan lama," ujarnya.

"Miliaran uang negara habis, rakyat gak bisa menikmati," tambah Ketua TOPAN-RI PD Pidie Armia Karim saat makan bareng di salah satu rumah makan di pidie. ***



Penulis: Hasbi