Plh Kepala Diskes Kota Pekanbaru Luruskan Pernyataan 6 Pegawai Kelurahan yang Terpapar Covid-19

Plh Kepala Diskes Kota Pekanbaru Luruskan Pernyataan 6 Pegawai Kelurahan yang Terpapar Covid-19
Plh Kepala Diskes Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy (int)

Riauaktual.com - Plh Kepala Diskes Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy menyebut kemungkinan adanya kesalahan informasi yang telah disampaikan Tim gugus Tugas Kota Pekanbaru terkait 6 ASN kelurahan di Pekanbaru yang terpapar Covid-19.

"Kemungkinan ada kesalahan informasi. Jadi yang benar 6 ASN Pemko Pekanbaru yang berdomisili di Kelurahan yang disampaikan sebelumya," tuturnya saat dikonfirmasi Riauaktual.com, Rabu (5/8) malam.

Ke-6 ASN dimaksud yakni:

Pertama BAS, laki-laki usia 48 tahun, ASN berdomisili di Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai. 

Kedua B, laki-laki usia 54 tahun, ASN berdomisili di Kelurahan Palas, Kecamatan Rumbai.

Ketiga GK, laki-laki usia 48 tahun, ASN berdomisili di Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Sail.

Keempat NRE, laki-laki usia 20 tahun, ASN berdomisili di Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya.

Kelima YP, laki-laki usia 42 tahun, ASN berdomisili di Kelurahan Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai.

"Tuan BAS, B, GK, NRE dan YP ini merupakan hasil dari pelacakan kontak kasus positif Tuan JD (kasus Rokan Hilir)," ungkap Juru Bicara Bidang Kesehatan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi.

Sementara satu ASN lagi yakni AA, laki-laki usia 55 tahun. AA diketahui berdinas berdomisili di Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya. Riwayat perjalanan dan riwayat kontak dengan pasien positif belum diketahui.

Selanjutnya tambahan kasus positif ke-7 yakni AA perempuan usia 26 tahun dan ke-8 SPM perempuan usia 21 tahun, warga Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan.

AA dan SPM merupakan teman satu kos dari pasien positif Nyonya E, tenaga kesehatan di Rumah Sakit Eka Hospital Pekanbaru.

Kemudian tambahan kasus ke-9 adalah Y, laki-laki usia 31 tahun, tenaga kesehatan di Puskesmas Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai. 

"Riwayat perjalanan tidak ada. Kontak dengan pasien positif disangkal. Namun pasien ada riwayat berobat ke RSUD Arifin Achmad," ucap Mulyadi.

Ke-10 MNF, laki-laki usia 26 tahun yang juga tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan. "Tuan MNF ini merupakan kontak erat kasus positif Nyonya LN, nakes di salah satu rumah sakit," papar Mulyadi.

Tambahan kasus ke-11 yakni EH, laki-laki usia 25 tahun, warga Kelurahan Umban Sari, Kecamatan Rumbai. Pasien merupakan keponakan dari pasien positif Nyonya LN, nakes di salah satu rumah sakit.

Ke-12 ADH, perempuan usia 24 tahun, warga Kelurahan Sialang Munggu, Kecamatan Tampan. Pasien Masuk Rumah Sakit Awal Bros Panam tanggal 3 Agustus 2020 dengan keluhan demam dan batuk. Pasien diketahui sedang hamil anak kedua. Riwayat perjalanan dari Sumbar. Saat ini pasien menjalani Isolasi mandiri.

Terakhir atau tambahan kasus ke-13 yakni ARM, perempuan usia 24 tahun, karyawan salah satu bank di Pekanbaru. ARM merupakan warga Jakarta Pusat yang kontak erat dengan pasien positif Tuan MJ.

"Dari tambahan 13 kasus konfirmasi positif hari ini, pasien bergejala 2 orang, tanpa gejala (OTG) 1 orang, 10 lainnya hasil pelacakan kontak dari pasien positif," papar Mulyadi.

Dengan tambahan 13 kasus positif terbaru, maka total kasus positif Covid-19 di Kota Pekanbaru berjumlah sebanyak 201 orang dengan rincian 74 orang masih dirawat, 121 sembuh dan 6 lainnya meninggal dunia. (Abd)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index