BNPB Riau Sebut Titik Api Sudah Bisa Diatasi Tanpa Gunakan Anggaran Rp10 M di Sekda

BNPB Riau Sebut Titik Api Sudah Bisa Diatasi Tanpa Gunakan Anggaran Rp10 M di Sekda
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Riau Kaifi Azmi. FOTO: int

PEKANBARU, RiauAktual.com - Bencana kabut asap yang melanda wilayah Provinsi Riau sejak awal bulan Februari ini, ternyata mampu diatasi kabupaten/kota. Dengan itu, anggaran penanggulangan bencana yang dititipkan di Sekretariat Daerah Provinsi Riau Rp10 miliar, hingga kini masih utuh belum digunakan.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Riau Kaifi Azmi, mengakui hal ini. Dimana, hingga pekan kedua ini, titik api sudah mampu diatasi oleh masing-masing pemerintah daerah yang wilayahnya terdapat hotspot.

"Anggaran penanggulangan bencana 10 miliar masih dititip di Sekda, belum digunakan dan api sudah bisa dipadamkan. Masih bisa ditanggulangi oleh kabupaten masing-masing," ungkap Kaifi, saat ditemui di Kantor Gubernur, Senin (10/2/2014).

Dikatakan Kaifi, sejak Minggu kemarin titik api di Provinsi Riau telah hilang. Namun pada Senin, kembali terdeteksi melalui satelit NOA, terdapat 4 titik api. Sebanyak 2 titik di Bengkalis, 1 titik di Dumai dan 1 titik di Rohul.

Dengan kondisi ini, Kaifi mengaku bahwa penanganan titik api di Riau telah selesai. Meskipun masih ada titik api yang hilang timbul, Kaifi menyebut hal itu tidak akan dipersoalan karena titik api akan ditangani jika sudah puluhan jumlahnya.

"Kita tetap proaktif dalam menangani kabut asap ini. Sesuai instruksi PJ Gubri, seluruh BPBD di kabupaten/kota harus proaktif menangani kabut asap ini," terangnya.

Dari data yang dimiliki BPBD Riau, titik hotspot terparah sebelumnya berada di Kabupaten Bengkalis yang menyebabkan bencana kabut asap. Kemudian disusul daerah Kabupaten Inhil, Meranti, dan Pelalawan.

Pemrov Riau juga melakukan berbagai upaya dalam menangani musibah kabut asap yang sempat meresahkan dan menjadi topik hangat di tingkat nasional, yakni dengan mengerahkan 100 personil tim reaksi cepat ke daerah sumber kabut asap.

"Sudah kita kerahkan, itu dari Satpol PP. Sampai hari ini tidak ada kabupaten/kota yang meminta bantuan dana untuk penanganan bencana ini, berarti sudah aman dan mampu tertangani oleh daerah," pungkasnya. (rrm)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index