Jadi Narasumber Talk Show Hari Keamanan Pangan Sedunia, Alek Kurniawan Paparkan Program 'CANTIK'

Jadi Narasumber Talk Show Hari Keamanan Pangan Sedunia, Alek Kurniawan Paparkan Program 'CANTIK'
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru Alek Kurniawan SP MSi saat berada di Studio 1 Smart FM Pekanbaru 101.8 FM

Riauaktual.com - Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru Alek Kurniawan SP MSi menjadi salah satu narasumber tentang Keamanan Pangan di Era New Normal di Studio 1 Smart FM Pekanbaru 101.8 FM, Senin (6/7/2020).

Acara yang juga live on air pada aplikasi Zoom dan Youtube Smart FM tersebut, ditaja dalam rangka Suksesi Kegiatan Hari Keamanan Pangan Sedunia tahun 2020 yang jatuh pada tanggal 7 Juni 2020 lalu dan tahun ini merupakan tahun kedua perayaannya setelah keberhasilan perayaan pertama pada tahun 2019. 

Hadir pula dalam kegiatan tersebut Plt Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Pekanbaru, Syarnida. Acara talkshow yang berlangsung sekirat 1 jam tersebut mengulas berbagai hal terkait keamanan pangan di Kota Pekanbaru pada Era New normal ini.

Alek menyampaikan, terkait upaya yang telah dan akan dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan Kota Pekanbaru diantaranya adalah pengembangan kawasan mandiri pangan yang meliputi holtikultura, perikanan dan peternakan, pembuatan peta FSVA (Food Security and Vulnerability Atlas/Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan), menggaet pihak ketiga/sponsor dan inovasi pengembangan kawasan CANTIK (Cadangan Pangan Terintegrasi). 

Upaya upaya tersebut adalah dalam rangka memfokuskan seluruh stakeholder (pemerintah, produsen dan konsumen) terhadap ketersedian fisik pangan, akses yang terjangkau, stabilisasi harga pangan dan stabilitas pasokan.

“Pada prinsipnya saat ini Pekanbaru masih mencukupi untuk kebutuhan konsumsi masyarakat meskipun Pekanbaru bukanlah daerah sentra produksi,” kata Alek yang juga merupakan mantan Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru ini.

Meskipun begitu, Alumnus Magister Ilmu Administrasi Pengembangan SDM Universitas Riau ini tidak menampik adanya fluktuasi harga pangan untuk komoditas tertentu karena produksi komoditas tersebut mengalami penurunan akibat cuaca yang tidak mendukung. 

Dalam bincang-bincang tersebut, Alek juga menyampaikan bahwa Walikota Pekanbaru DR H Firdaus ST MT menaruh perhatian besar terhadap pelaksanaan tugas ketahanan pangan ini, terutama dalam inovasi pengembangan kawasan CANTIK (Cadangan Pangan Terintegrasi).

“Kami mengajak seluruh masyarakat Kota Pekanbaru mari kita manfaatkan lahan-lahan kosong, kalau tidak ada lahan kosong setidaknya pekarangan rumah masing-masing, bisa mencoba menanam di rumah dengan tanaman simple holitkultura seperti sayur, hidroponik, beternak ikan atau hal sejenis lainya, mudah tapi bisa menghasilkan, setidaknya mencukupi kebutuhan pangan di rumah," pungkas Alek. 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index