JAKARTA, RiauAktual.com - Partai Golkar sangat serius mengusung ketua umumnya, Aburizal Bakrie alias Ical sebagai capres 2014. Golkar akan memberikan sanksi kadernya yang mengusung capres lain.
Wasekjen DPP Partai Golkar Tb Ace Hasan Syadzily mengatakan, tidak menutup kemungkinan ada kader Golkar yang dipinang parpol lain untuk maju di Pilpres 2014.
"Politik di internal Golkar dinamis, segala kemungkinan itu ada. Tradisi bahwa ada kader yang diambil capres lain itu biasa. Namun, sebagai kader, harus loyal terhadap keputusan partai yang telah resmi mencapreskan ketua umum," tandas Ace Hasan di Gedung DPR, Senayan, Kamis (26/9/2013).
Menurut dia, dalam pertarungan di Pilpres 2014 semua kemungkinan bisa terjadi termasuk adanya kader Golkar yang mendukung capres parpol lain. Namun, Ace memastikan jika nanti terbukti ada kader berkhianat, akan diberikan sanksi DPP.
"Kalau ada kader yang diusung parpol lain, maka harus ada sanksi secara organisatoris atau partai. Sanksinya bisa macam-macam, bisa dipecat, atau sanksi lain. Sama seperti di pilkada-pilkada yang ada kader loncat ke calon lain," tandasnya. (rrm/inc)
