Lakukan Mutasi, Wako Diminta jangan Salah Tempatkan Pejabat

Lakukan Mutasi, Wako Diminta jangan Salah Tempatkan Pejabat
Anggota DPRD Kota Pekanbaru dari Fraksi Partai Dem

PEKANBARU (RA) - Terkait wacana Walikota Pekanbaru, H Firdaus ST MT yang menyatakan sebelum memasuki Bulan Suci Ramadhan ini, melakukan mutasi pejabat eselon II. Untuk mutasi yang akan dilakukan, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Pekanbaru yang membidangi pemerintahan, Kamaruzaman SH mengatakan, selama ini memang mutasi yang merupakan hak prerogatif Walikota masih belum optimal menempatkan pejabat sesuai kinerjanya.

"Pertama sekali saya memberikan apresiasi sebesarnya kepada Walikota Pekanbaru yang akan melakukan evaluasi lagi kepada pejabatnya, katanya kemarin untuk eselon II dan III lagi. Memang selama ini yang dilakukan evaluasi itu eselon III dan IV, jadi mutasi ini memang diperlukan. Kita minta agar Walikota dan Wakil Walikota dapat menempatkan pejabat yang mengerti terhadap tupoksinya pada jabatan tersebut," ungkap Kamaruzaman ketika dikonfirmasi melalui selulernya, Minggu (1/7).

Selama ini, berdasarkan pengamatan politisi Partai Demokrat ini, pejabat yang ditempatkan pada salah satu jabatan hanya mencari jabatan semata, sementara tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) dirinya pada jabatan tersebut, tak diketahui. Sehingga, kinerja pejabat tidak berjalan sesuai dengan semestinya. Seperti pelantikan pejabat eselon III dan IV yang dilakukan beberapa waktu lalu, Kamaruzaman melihat banyak pejabat yang kinerjanya buruk, namun tetap ditempatkan pada jabatan strategis. Hal ini diharapkan adpat dievaluasi adn menjadi catatan penting bagi Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru, sehingga program 100 hari pejabat eselon III dan IV yang dilantik itu dapat ditinjau kembali.

"Kita lihat saat pelaksanaan paripurna istimewa HUT Kota Pekanbaru kemarin, banyak sekali PNS lingkungan Pemko ini yang sepertinya tidak lagi peduli dengan moment bersejarah bagi Kota Pekanbaru. Padahal dalam acara tersebut, yang terpenting itu bukan hanya HUT kotanya, tapi pidato Walikota yang memaparkan langkah kedepan setelah usia Pekanbaru 228 ini apa, inikan perlu diketahui oleh PNS yang merupakan pejabat yang melaksanakan poin dibacakan itu," sesal Kamaruzaman.

Untuk mutasi eselon II, ditegaskan lagi oleh Kamaruzaman, agar penempatan pejabat itu harus dilakukan secara profesional dan proposional. Sehingga kejadian yang selama ini ada tidak lagi terulang. Karena, berdasarkan tijauannya, saat ini masyarakat banyak yang kecewa dengan kinerja Walikota dan Wakil Walikota yang dinilai lamban. Baik itu menangani masalah sampah, banjir, air bersih, pendidikan, kesehatan, dan lainnya masih sangat dikeluhkan masyarakat.

"Untuk itu, Walikota dan Wakil Walikota kita harapkan benar-benar mencari pejabat yang mengerti benar dengan visi dan misinya. Karena, kalau visi misi ini bergabung dengan pejabat yang profesional, maka cita-cita Walikota dan Wakil Walikota ini bisa terwujud," pungkasnya. (RA1)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index