Riauaktual.com - Bencana longsor terjadi Kampung Baru, Lingkungan VII, Kelurahan Aek Manis, Kecamatan Sibolga, Kota Sibolga, Sumatera Utara (Sumut), Senin (26/3/2018) malam kemarin.
Dalam bencana tersebut, menelan korban jiwa dan luka-luka yakni seorang ibu hamil 7 bulan dan dua anaknya.
Informasi diperoleh Selasa (27/3/2018), ibu hamil yang tewas bernama Linda dan anaknya Citra Pane berusia 6 tahun. Sedangkan seorang anaknya lagi bernama Audi Pane, berhasil selamat namun dalam keadaan luka parah.
Para korban kemudian dievakuasi ke RS FL Tobing Sibolga dan yang selamat masih dalam perawatan intensif.
“Sewaktu kejadian, mereka sedang berada di rumah. Lalu, tiba-tiba dinding rumah korban diterjang longsor dan menimpa mereka,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sibolga, Juangon Daulay.
Ia menyebutkan, butuh waktu sekira dua jam bagi petugas BPBD yang dibantu warga mengevakuasi jasad korban yang tertimbun material longsor sedalam satu meter.
“Jasad kedua korban ditemukan dalam kondisi saling berpelukan,” sebutnya.
Lebih jauh ia mengatakan, pada bencana longsor ini juga menelan jiwa seorang anak bernama Aura boru Harahap. Bocah berusia satu tahun ini terseret arus saat akan mengungsi bersama keluarganya. “Jasad bocah tersebut sudah ditemukan,” ucapnya.
Dia menambahkan, ada tujuh sampai delapan titik longsor yang dideteksi. Tapi, yang paling parah di Kelurahan Aek Manis karena ada korban jiwa dan korban luka.
“Selain menghancurkan rumah korban, dua rumah warga lain juga mengalami kerusakan parah. Namun pemilik rumah selamat dari terjangan longsor,” imbuhnya.
Sumber : pojoksatu.id
