SIAK, RiauAktual.com - Puluhan warga kelurahan Sungai Mempura kecamatan Mempura, Ahad (7/4/2013) terlihat bahu membahu membersihkan reruntuhan rumah milik  Sobirin yang terbakar pada tiga pekan lalu. Gotong royong (goro) yang diprakarsai lurah Sungai Mempura Indra Mulia SE ini sebagai wujud empati warga atas musibah yang diderita korban warga dusun Tj.Geronggang Kelurahan Sungai Mempura tersebut.

"Ini semua sebagai wujud kepedulian warga atas musibah yang dialami keluarga korban, dan memang begitulah seharusnya kita dalam bermasyarakat. Sedangkan saya sebagai Lurah, hanyalah mengkoordinir saja, kemauan gotong royong semata datang dari keinginan warga," ujar Indra merendah.

Indra yang dalam kesempatan goro juga menurunkan seklur dan seluruh Kaur nya ini, menekankan perlunya kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat, apalagi kata dia, bila berhubungan dengan musibah yang menimpa warga.

"Saat musibah menimpa warga diantara kita, adalah menjadi kewajiban bersama untuk membantu meringankan beban korban sesuai kemampuan kita, karena yang namanya musibah bisa menimpa siapa saja dan kapan saja," lanjutnya.

Indra mengaku sangat bersyukur, warga Mempura khususnya, sangat antusias pada goro ini. Dia berharap sifat saling membantu ini, akan terus hidup ditengah masyarakat karena kata dia, seberat apapun beban, akan menjadi ringan ketika dipikul bersama-sama.

"Kita juga berharap, apa yang dilakukan warga ini menjadi motivasi tersendiri bagi keluarga korban untuk segera bisa bangkit menata kehidupannya, apalagi tiga anak korban masih memerlukan biaya guna melanjutkan pendidikannya." Tandas Indra.

Indra mengaku, pihaknya juga sedang mencari upaya agar Sobirin bersama keluarganya segera bisa memiliki tempat bernaung, pasalnya saat ini keluarga korban yang terdiri dari satu kepala keluarga, satu istri dan tiga anak yang masih kecil-kecil ini masih hidup menumpang dirumah tetangganya dan sang kepala keluarga dalam kondisi sakit akibat luka bakar 17 persen saat sijago merah melalap rumah tokonya.

"Inginnya sih bisa menegakkan kembali rumahnya walau sederhana, namun kendalanya tentu pada dana. Hal inilah yang harus kita upayakan," ungkapnya seraya menghimbau kepada para dermawan yang ingin turut berpartisipasi meringankan beban korban agar menghubunginya di kantor lurah Mempura, atau bisa langsung disampaikan kepada korban yang saat ini tinggal menumpang dirumah Yanti/teteh di jalan lintas Siak-Buatan dekat komplek kantor Bupati Siak.

Laporan: YT
Editor: Riki