Polresta Pekanbaru Selidiki Nomor HP Teror BOM

Polresta Pekanbaru Selidiki Nomor HP Teror BOM
ilustrasi (int)

PEKANBARU (RA) - Jajaran Sat Reskrim Polresta Pekanbaru masih melacak pemilik Nomor Hp diduga milik pelaku, yang mana pelaku pengancaman sempat mengirim pesan singkat tentang pengancaman bom di Kantor PU Riau kepada salah seorang pegawai bernama Idaman (45), warga Jalan Imam Munandar, Senin (26/3/2013) sekitar pukul 11.15 WIB kemarin.

Informasi dirangkum di Kepolisian, sejak kasus pengancaman bom yang dilakukan oleh orang tidak dikenal, hingga saat ini jajaran Sat Reskrim Polresta bersama Unit Reserse Polsekta Senapelan masih terus melacak kepemilikan nomor hp 0813-7124xxxx yang diduga milik pelaku dengan melakukan kordinasi dengan pihak Telkomsel.

Hinga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian belum menemukan titik terang mengenai pemilik nomor hp tersebut. Meski demikian, beberapa saksi sudah dimintai keterangan atas ada kejadian pengancaman bom di Kantor PU Riau, Jalan Riau, begitu juga halnya pelapor sendiri. Sementara ini pihak Kepolisian mendugaa, kejadian ini adanya kaitan dengan sejumlah proyek yang ditangani pihak Dinas PU Riau.

Berdasarkan keterangan didapat sebelumnya. Pengancam bom di Kantor PU Riau, berawal setelah pelapor atas nama Idaman mendapat pesan singkat dari No Hp 0813-7124xxxx yang tidak dikenalnya. Adapun isi pengancaman itu, yakni 'Ass, saya beritahukan kepada anda, kurang lebih satu jam kantor PU akan hancur, karena saya sudah meletakan bom di sekitar kantor PU yang sudah banyak merampas hak rakyat'.

Guna mengantisipasi hal yang tidak diingini, pihak PU Riau melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polresta Pekanbaru dan selanjutnya ke Unit Gegana Polda Riau. Mendapat laporan tersebut, petugas gabungan yang turun kelapagan langsung melakukan evakuasi seluruh pegawai PU Riau. Setelah dilakukan penyisiran di setiap sudut, ruangan kantor PU Riau, petugas tidak menemukan adanya benda-benda yang mecurigakan yang diduga Bom.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs R Adang Ginanjar S MM melalui Kasat Reskrim Kompol Arief Fajar Satria SH SIK MH didampingi Wakasat Reskrim AKP Milky Bharata SH SIk ketika dikonfirmasikan mkengatakan saat ini anggota masih melakukan penyelidikan di lapangan dengan memeriksa beberapa saksi untuk dimintai keterangan.

"Terkiat adanya pengancaman bom itu kita juga sudah melakukan kordinasi dengan pihak Telkomsel, untuk mengetahui kepemilikan atas nomor Hp diduga milik pelaku pengancaman tersebut," kata Milky.

Laporan: AT
Editor: Riki

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index