RIAU (RA)- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Riau bersama Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) melakukan kunjungan ke Stadiun Utama Riau untuk melakukan pengecekan persiapan pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG). Kunjungan ini dilakukan Senin (25/02/2013).

Namun, ketika meninjau di Stadiun Utama Riau, rombongan tidak diberikan izin masuk ke dalam stadiun oleh pihak kontraktor terkait permasalahan belumadanya pembayaran hutang Pemerintah Provinsi Riau kepada kontraktor. Rombongan merasa kecewa dan mendapat tanggapan dari M Rizal Pakis.

"Kita hitung kepada kontrak masih ada sisa bayar yang belum selesai,ketika kita membayar, masih ada persoalan administrasi dan sudah terungkap, sekarang kita ingin membayar dan dari segi pembiayaan tidak ada masalah, tapi yang menjadi kehati-hatian kita adalah prosedurnya, ungkap M Rizal Pakis ketika dikonfirmasi di sela-sela kunjungan.

Secara administrasi ada yang perlu diselesaikan, jangan sampai membayar administrasi di belakang, kalau memang iya, pihaknua selesaikan secara administrasi keseluruhannya. Persoalanya saat ini menurut M Rizal, bagi pemerintah provinsi berkeinginan segara membayar dan jangan salah langkah.

"Memang kontraktor meminta kita segera membayarkan hutang itu secepatnya, kita mau saja bayar dengan uang yang ada, namun apakah diperbolehkan sesuai dengan administrasi, ini yang jadi masalah," katanya lagi.

Laporan: Muhammad Iqbal