PEKANBARU (RA)- Lokasi Pelabuhan Eks Chevron yang sudah di ambil alih oleh Pemko Pekanbaru. Kini mulai di gunakan oleh PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Kota Pekanbaru sebagai tempat bongkar muat barang.

Barang-barang berupa tiang pancang, besi dan peralatan yang di tempatkan di kawasan seluas 7 hektare ini adalah barang-barang yang akan di gunakan bagi pembangunan Proyek Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2x100 di Lahan Kawasan Industri Tenayan (KIT) Pekanbaru.

Demikian Hal ini dikatakan Kadishub Kota Pekanbaru Dedi Gusriadi kepada RiauAktual.com. Kata Dedi di izinkannya lahan tersebut di gunakan bukan tidak beralasan.

Selain PLN tetap membayarkan biaya retribusi. PLN juga adalah perusahaan milik negara dan akan membangun energi listrik di Pekanbaru.

"Benar saat ini lahan eks pelabuhan chevron tidak lagi ada yang mengelola. Namun menjelang proses lelang di tentukan pemenangnya, lahan tersebut sementara di gunakan PT.PLN sebagai tempat bongkar muat dan menaruh peralatan bahan -bahan pembangunan PLTU 2x100 Tenayan," ujar Dedi.

Menurut Dedi penggunaan lahan tersebut berlangsung hingga PLTU 2x100 Tenayan tuntas. Selain memang lokasi ini dekat dengan lokasi pembangunan PLTU.

"Itu untuk kepentingan negara, mereka juga  bayar retribusi kok," tegasnya tanpa mau merinci besarannya.

Laporan: VA