Hadirkan Senyum, RS Ibnu Sina Berhasil Operasi 1350 Penderita Bibir Sumbing Dan Langit-langit

Hadirkan Senyum, RS Ibnu Sina Berhasil Operasi 1350 Penderita Bibir Sumbing Dan Langit-langit

Riauaktual.com - Dalam rangka tahun baru islam. Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Pekanbaru, Rabu(27/9) gelar bakti sosial operasi bibir sumbing dan langit langit.

Kepala Humas Marketing RS Ibnu Sina, Zaki mengatakan bahwa, operasi bibir sumbing ini merupakan kegiatan rutin diadakan oleh RS Ibnu Sina. Baik secara reguler di rumah sakit, maupun keluar kota.

"Operasi bibir sumbing ini dilakukan secara gratis tanpa dipungut biaya apapun kepada pasien. Bahkan, jika ada pasien yang jauh rumahnya dengan rumah sakit akan kami bantu biaya transportasinya," ujar Zaki yang menambahkan jika kegiatan pengobatan ini RS Ibnu Sina telah bekerja sama dengan lembaga Smile Train.

Zaki menambahkan, jika program operasi bibir sumbing dan langit-langit di Rumah Sakit (RS) Ibnu Sina Pekanbaru sudah dimulai sejak tahun 2008 dan sudah melakukan operasi kepada 1350 pasien.

"Tahun lalu kita mendapat penghargaan dari Smile Train untuk pelaksanaan program terbaik se-Indonesia. Disamping itu, program ini sangat bagus, yakni misi kemanusiaan. Dimana kita bisa memberikan senyuman baru kepada mereka yang penderita bibir sumbing dan langit-langit," ujarnya.

Untuk itu, RS Ibnu Sina mengajak serta menghimbau kepada masyarakat yang penderita bibir sumbing agar mau membawa keluarganya untuk melakukan operasi di RS Ibnu Sina.

"Selama ini kita masih kesulitan untuk mencari pasien. Untuk itu, kita berharap kepada Pemerintah Provinsi, Kabupaten/kota lainnya agar mau mensosialisasi kepada masyarakat untuk membawa keluarganya kesini," tutupnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani mengatakan bahwa program RS Ibnu Sina ini sangat baik. Bahkan, pihaknya berharap agar seluruh rumah sakit yang ada di Riau melakukan hal yang sama.

"Kita berharap rumah sakit yang lain juga melaksanakan hal yang sama.  Sehingga masyarakat yang kurang mampu dapat terbantu," harapnya.

Ketika ditanya, terkait keluhan pihak rumah sakit yang merasa kesulitan untuk mencari pasien? Mimi mengaku jika pihaknya akan membatu pihak rumah sakit dalam mencari pasien.

"Kita akan sampaikan informasi ini kepada Kabupaten Kota melalui Kadiskes diwilayah masing-masing. Sehingga pihak Diskes bisa menyapaikan hal ini kepada puskesmas. Karena yang bersentuhan langsung ke masyarakat itu puskesmas. Sehingga bisa mendapatkan pasien lebih banyak lagi," tutupnya. (yan)

 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index