Riauaktual.com - Jika sebelumnya bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) menjadi primado bagi masyarakat. Namun saat ini justru terbalik. Bahkan tidak sedikit penumpang bus yang beralih menggunakan jasa layanan transportasi online Gojek yang dianggap lebih cepat dan ekonomis.

Menanggapi hal tersebut, Walikota Pekanbaru Firdaus MT, ketika ditemui, Rabu (14/6), menghimbau kepada pihak layanan transportasi online agar dapat mematuhi semua aturan.

“Kita minta kepada pihak transportasi online ini mematuhi semua aturan. Pasalnya tujuan dari bus TMP ini untuk mengurangi kendaraan di jalan. Sehingga masyarakat beralih menggunakan moda transportasi massal,” ungkap Firdaus.

Firdaus juga mengakui, jika transportasi berbasis online ini sangat dibutuhkan masyarakat Pekanbaru.
Hal ini sejalan dengan kemajuan teknologi yang ada.

“Kita harus akui, layanan jasa online ini memang dibutuhkan saat ini. Namun sekarang tinggal bagaimana kita mengkombinasikannya,” ungkapnya.

Sebagai mana diketahui, lanjut Firdaus, tujuan dari keberadaan bus TMP ini untuk mendorong masyarakat beralih menggunakan jasa layananan transportasi umum massal.

“Kita memang butuh teknologi, akan tetapi Undang-undang juga harus ditegakan dan konsumen harus dilindungi. Untuk itu, pihaknya meminta agar pemerintah pusat segera membuat regulasi terkait keberadaan ojek online di Pekanbaru," tutupnya. (yan)