Stok Beras Bulog di Bengkulu Capai 14.500 Ton

Stok Beras Bulog di Bengkulu Capai 14.500 Ton
Ilustrasi
EKONOMI (RA) - Bengkulu, Devisi Regional (Divre) Bulog Bengkulu, saat ini miliki stok beras sebanyak 14.500 ton. Stok beras ini diperkirakan mampu mengatasi kebutuhan selama tujuh bulan ke depan.
 
"Kita sudah menyiapkan stok beras sebanyak 14.500 ton guna mengantisipasi permintaan dari masyarakat Bengkulu, selama tujuh bulan ke depan. Beras ini kita simpan di sejumlah gudang milik Bulog yang ada di Bengkulu," kata Kepala Divre Bulog Bengkulu, Subali Agung Gunawan, di Bengkulu, Jumat (14/10).
 
Ia mengatakan, stok beras yang disiapkan sekarang ini jika dirasakan masih kurang, akan ditambah lagi. Sebab, menghadapi Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 diperkirakan permintaan beras sedikit meningkat.
 
Namun, Subali optimistis stok beras yang ada sebanyak 14.500 ton dapat mengatasi kebutuhan beberapa bulan ke depan, karena sebentar lagi petani di Bengkulu, akan melaksanakan panen gaduh, sehingga pembeli beras di pasar tidak meningkat.
 
Stok beras tersebut, saat ini disimpan di sejumlah gudang milik Bulog Bengkulu, di antara di gudang Sido Mulyo, Kota Bengkulu ,gudang Durian Depun, Rejang Lebong, gudang Manna, Bengkulu Selatan, dan gudang Arga Makmur, Bengkulu Utara.
 
Stok beras tersebut sebagian besar untuk mengatasi kebutuhan beras miskin (raskin) di daerah ini. Sebab, setiap bulan ratusan ton raskin disalurkan kepada warga kurang mampu di Bengkulu.
 
Sebagian besar raskin yang disalurkan kepada warga kurang mampu di Bengkulu, selama ini berasal dari pengadaan lokal.
 
"Jadi, kualitas raskin yang kita salurkan ke masyarakat kurang mampu di Bengkulu, sekarang ini sangat bagus karena hasil dari pengadaan panen petani di sejumlah kabupaten di daerah ini," ujarnya.
 
Terkait operasi pasar beras di Bengkulu, Subali mengatakan terus berlanjut di sejumlah titik di daerah itu. Hal ini dilakukan agar harga beras di sejumlah pasar di Kota Bengkulu dapat dikendalikan.
 
Dengan demikian, masyarakat kalangan menengah ke bawah di Bengkulu, yang tidak mendapat jatah raskin dari pemerintah dapat membeli beras sesuai kebutuhan.
 
Untuk melayani operasi pasar tersebut, Bulog Bengkulu telah menyiapkan stok beras di Kota Bengkulu sebanyak 1.180 ton. Sedangkan stok beras untuk sembilan kabupaten lainnya di Bengkulu, akan disesuaikan kebutuhan di lapangan.
 
"Yang jelas, Bulog Bengkulu siap melayani permintaan beras dari masyarakat daerah ini. Stok beras kita banyak cukup untuk tujuh bulan ke depan. Jika stok ini kurang akan kita datangkan lagi dari luar Bengkulu," ujarnya.
 
Subali mengimbau masyarakat Bengkulu, tidak perlu khawatir stok beras di daerah ini, terutama menghadapi Natal dan Tahun Baru 2017, karena stok beras Bulog cukup aman sehingga jika harga bergejolak naik, akan segera dilakukan operasi pasar.
 
Selain itu, pasokan beras lokal ke pasar trandisional di sejumlah kabupaten di Bengkulu, akan kembali normal sehingga harga beras tidak mengalami kenaikan yang signifikan, katanya. (beritasatu.com)
Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index